Jalan Teladan di Kelurahan Simpang Baru, Kecamatan Bina Widya, Kota Pekanbaru, mengalami kerusakan parah. Jalan tersebut, yang menghubungkan Jalan Bangau Sakti, Merpati Sakti, dan Garuda Sakti, dipenuhi lubang besar dan genangan air, menyulitkan warga dan pelajar yang melintas. Akibat kondisi tersebut, warga setempat terpaksa membuat jalan alternatif secara swadaya dari Jalan Merpati Sakti menuju Jalan Garuda Sakti dengan menebas rerumputan dan menimbunnya dengan pasir.

Di depan SDN 192, sejumlah pelajar terlihat bermain di genangan air sambil berteriak memohon perhatian pemerintah. Salah satu anak sekolah yang berjalan kaki pada Kamis (8/5/2025) menyampaikan, “Pak Wali Kota, tolong perbaiki jalan sekolah kami.”

Kondisi lubang dalam yang tergenang air tidak hanya mengganggu akses ke sekolah, tetapi juga membahayakan pengguna jalan. Banyak kendaraan, termasuk sebuah truk yang mengalami ban bocor, terpaksa memutar balik atau menghadapi kesulitan saat melintas. Warga berharap Pemerintah Kota Pekanbaru segera melakukan perbaikan, minimal dengan tambal sulam, untuk mencegah kecelakaan dan memperlancar mobilitas.

Seorang warga setempat, Gani, mengungkapkan kebutuhan akan solusi cepat terkait perbaikan jalan tersebut. Gani menyatakan, “Jalan ini sudah lama rusak. Kami butuh solusi cepat agar tidak memakan korban dan menghemat waktu perjalanan.” Usulan perbaikan Jalan Teladan sebenarnya telah diajukan melalui Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Bina Widya pada 2023. Namun, hingga kini belum ada tindak lanjut dari Pemerintah Kota Pekanbaru, menyebabkan kondisi jalan semakin parah dan nyaris tidak bisa dilalui.

Masyarakat dan pelajar menyoroti keterlambatan tindakan dari Pemerintah Kota Pekanbaru terkait perbaikan Jalan Teladan. Mereka menaruh harapan besar kepada Walikota Pekanbaru untuk segera merealisasikan perbaikan jalan tersebut demi kenyamanan dan keselamatan bersama.