Sebuah insiden kecelakaan lalu lintas yang melibatkan mobil dinas Bupati Kuantan Singingi (Kuansing), Suhardiman Amby, dan sebuah truk colt diesel terjadi di jalan Lintas Teluk Kuantan – Pekanbaru, tepatnya di Desa Jake sebelum Simpang Handoyo, pada Ahad, 13 April 2025 siang WIB. Kabar mengenai kecelakaan tersebut sempat menyebutkan bahwa Bupati Suhardiman Amby beserta istrinya turut menjadi korban. Namun, informasi ini segera dibantah oleh Yulia Suhardiman, istri sah Bupati Kuansing secara administratif negara.
Melalui pernyataan resminya, Yulia Suhardiman menegaskan bahwa suaminya, Bupati Suhardiman Amby, tidak mengalami luka apapun dalam insiden tersebut. Lebih lanjut, ia menyatakan bahwa dirinya tidak berada di dalam mobil dinas yang mengalami kecelakaan. “Alhamdulillah Bapak Bupati Kuansing dalam insiden tabrakan itu, tidak mengalami apapun dan saya selaku istri tidak berada di dalam mobil tersebut,” ujar Yulia Suhardiman.
Ia juga menyampaikan rasa terima kasih atas perhatian yang diberikan terkait pemberitaan yang menyebutkan dirinya berada di dalam mobil. Namun, pernyataan Yulia Suhardiman kemudian mengungkap fakta yang mengejutkan. Ia menyatakan bahwa wanita yang berada di dalam mobil dinas bersama Bupati Suhardiman Amby saat kecelakaan terjadi bukanlah dirinya, melainkan seorang yang disebut sebagai istri siri Bupati. “Saya merasa sangat kecewa karena posisi waktu itu saya di Pekanbaru membawa anak saya berobat, terkait insiden kemarin adalah yang ada di dalam mobil bersama Bupati adalah istri siri dari Bapak Bupati,” ungkap Yulia Suhardiman dengan nada tegas.
Yulia Suhardiman juga mengungkapkan bahwa dirinya telah mengirimkan surat kepada Pemerintah Kabupaten Kuantan Singingi terkait keberadaan istri siri suaminya tersebut. Dalam suratnya, ia meminta agar istri siri Bupati tidak dilibatkan dalam berbagai kegiatan kedinasan kabupaten, tidak menggunakan mobil dinas, rumah dinas, serta fasilitas-fasilitas kedinasan lainnya. Sebagai istri sah Bupati Kuansing, Yulia Suhardiman juga meminta kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk melakukan konfirmasi langsung kepadanya apabila ada pihak yang menghubungi mengatasnamakan dirinya. Hal ini menyusul adanya indikasi istri siri Bupati yang kerap kali terlihat di lingkungan kantor bupati.
Insiden kecelakaan ini tidak hanya menimbulkan pertanyaan mengenai kondisi Bupati dan mobil dinas, tetapi juga membuka polemik terkait kehidupan pribadi Bupati Suhardiman Amby dan status wanita yang bersamanya di dalam kendaraan saat kejadian. Sementara itu Bupati Suhardiman ketika dikonfirmasi melalui pesan singkat dan sambungan telepon belum memberikan tanggapan.