Pemerintah Kota Pekanbaru, Riau, kembali mengingatkan masyarakat untuk tidak membuka atau membersihkan lahan dengan cara membakar, baik untuk keperluan pertanian maupun pembangunan. Peringatan ini disampaikan menyusul masuknya musim kemarau yang meningkatkan risiko terjadinya kebakaran lahan akibat kondisi cuaca yang kering dan mudah terbakar. “Sesuai instruksi dari bapak walikota, kami mengimbau warga agar tidak melakukan pembakaran saat membuka lahan. Ini penting untuk mencegah kebakaran,” ujar Kepala Pelaksana BPBD Kota Pekanbaru, Zarman Candra, Selasa (6/5/2025).

Menurut Zarman, pengawasan dari tingkat kecamatan hingga RT/RW sangat diperlukan untuk mencegah terjadinya pembakaran lahan oleh warga. “Kami harap camat, lurah, serta ketua RT dan RW dapat menyampaikan imbauan ini kepada masyarakat dan turut mengawasi aktivitas pembukaan lahan,” tambahnya.

Selama tahun 2025 ini, sudah terjadi tiga insiden kebakaran lahan di wilayah Pekanbaru, dengan total area terdampak mencapai 1,6 hektar. “Dua kebakaran terjadi di Kecamatan Payung Sekaki dengan luas terbakar 1,1 hektar, dan satu kejadian lainnya di Rumbai dengan luas sekitar 0,5 hektar,” tutupnya.

Editor: Nab