BOLASPORT.COM – Gregoria Mariska Tunjung berhasil mengalahkan lawan-lawannya di babak 16 besar India Open 2023 serta menjamin tunggal putri Indonesia lolos ke perempat final.
Main menawarkan景lek mengesankan langsung jadi suguhan utama yang ditampilkan oleh Gregoria saat menghadapai Natsuki Nidaira dari Jepang pada babak kedua India Open 2025, Kamis (16/1/2025).
Gregoria menunjukkan tingkatan keunggulannya sebagai unggulan empat, dengan membuat Nidaira bing Muntra oran menangani block serang dan dropshot yang mengejutkan.
Dia sempat mengalami situasi menegangkan karena terkena beberapa gangguan kesalahan sampai akhirnya dipaksa memulai kembali, namun berhasil melarikan diri dari teman seeilah Akane Yamaguchi.
Gregoria menunjukkan prestasi mental yang kuat setelah kembali menguasai permainan pada beberapa poin yang krusial hingga menang 21-12, 24-22 dalam waktu 47 menit. Ia berhasil menjaga keunggulan head-to-headnya atas Nidaira menjadi 4-0.
Gregoria memulai gim pertama dengan permainan yang penuh percaya diri.
Kelebihan stroke dan dropshot yang halus menjadi penyumbang utamauntuk poin demi poin yang ia kumpulkan untuk memimpin skor 5-2.
Gregoria sempat didekati 7-5, kemudian membalas dengan serangan yang lebih menantang.
Lob serang yang datang dari arah yang tidak terduga membuat Nidaira harus berlari-lari dari sisi ke sisi lapangan pertahanannya sendiri.
Gregoria juga mulai menyadari bahwa musuh tersebut, yang telah dikalahkan tiga kali berturut-turut, memiliki kelemahan.
Nidaira lemah saat diserang di dekat net sisi forehand depan.
Beberapa kali penempatan dan dropshot pemain asal Wonogiri, Jawa Tengah itu mengecoh lawan.
Dominasi Gregoria semakin tak terbantahkan setelah dia unggul sangat berbeda dengan skor 14-7 hingga mencapai skor 19-8.
Gregoria hampir saja mencetak skor satu digit dari Nidaira jika tidak melakukan tiga kesalahan berturut-turut.
Ternyata dia bisa cepat kembali ke jalannya dan menutup gim pertama dengan skor 21-12.
Memasuki pertandingan kedua, Nidaira sempat memberikan perlawanan yang kuat hingga skor permainan berdiri di garis botonan 1-2 saja.
Gregoria masih menjaga keunggulan. Ia sempat didekati 7-6, tetapi kemudian kembali menjauh setelah lawannya membuat kesalahan sendiri.
Gregoria menendang ke arah sudut belakang dengan sangat tidak terduga oleh Nidaira.
Memasuki pertengahan gim ini, permainan-permainan unik Gregoria mulai terlihat.
Kebanyakan Victory menyerang ke arah belakang yang biasanya menipu Nidaira.
Gregoria hampir kehabisan napas dalam memimpin skor 11-8 di babak Ganda Putri US Open 2024.
Margin skor terus berusaha menjaga kelebihan yang dimiliki Gregoria untuk tetap di posisi utama.
Tetapi ada beberapa kesalahan sendiri yang dia lakukan sehingga situasi menjadi menegangkan karena skor imbang 16-16.
Situasi yang menegangkan baru saja terjadi ketika Gregoria tertinggal 17-18, 18-18, hingga 18-19.
Gregoria memimpin 20-19, tetapi kemudian dibalikkan dan dipaksa adu ke_state 20-20 dan memimpin ketinggalan 21-20.
Srikandi Indonesia terus berusaha menandingi lawannya dengan menyamakan posisi. Situasi masih tegang hingga kedua tim memulai meuja setting.
Gregoria mendapatkan kesempatan giliran ketiga saat menang 23-22. Tanpa melewatkan kesempatan lagi, Gregoria meluncurkan serangan ke arah pundak depan yang tidak dapat dikembalikan Nidaira dan menutup gim kedua dengan kemenangan 24-22.
Kemenangan ini juga mempertahankan harapan tunggal putri Indonesia ke putaran delapan besar. Di babak tersebut, Gregoria akan menunggu pemenang antara PV Sindhu (India) melawan Manami Suizu (Jepang).