BOLASPORT.COM – Real Madrid merajai telak saat menghadapi Minera pada babak 32 besar Copa del Rey 2024-2025.
Bertemu di Stadion Kartagena, Senin, 6 Januari 2025 atau sesudahnya di pagi hari WIB, Real Madrid berhasil membuat Minera menang dan kalah jumartet letupan luar biasa.
Mereka mengalahkan tim kasta keempat Liga Spanyol itu dengan skor 5-0.
Kualitas itu semua bermacam-macam, bahkan perjudian tanpa henti Kenyataannya, seperti bumi dan langit.
Madrid menurunkan sebagian besar pemain cadangan sebagai pemain utama di Cartagena.
Meski mengenakan ‘Tim B’, Los Blancos tetap terlalu unggul dari tim tuan rumah.
Lionel Messi dari Turki, demikian julukan Arda Guler, tampil begitu gembong lewat kontribusi dua gol.
Fede Valverde, Eduardo Camavinga, dan Luka Modrić juga turut mengalami perlawanan keras itu.
Jalannya pertandingan
Real Madrid tak perlu menunggu lama untuk menayangkan keunggulan mereka.
Fede Valverde membawa Madrid berada di depan 1-0 ketika pertandingan baru berlangsung lima menit.
Dipemicu oleh umpan silang ke tiang jauh, Valverde menjawab dengan tendangan voli.
Eduardo Camavinga memperkuat keunggulan Madrid pada menit ke-13 setelah menyarangkan gawang Minera dengan sebuah sundulan.
Minera bukan tanpa perlawanan.
Pemain striker tim tuan rumah, Francis Ferron, meluncurkan tembakan ambisius dari depan gawang setelah melihat kiper Andriy Lunin meninggalkan posisinya.
Tapi usahanya hanya menghasilkan pelontar belaka.
Madrid kembali mengirim ancaman dengan tendangan Brahim Diaz di area sisi kiri kotak penalti.
“Anak panah” hasil lesakkan Diaz mengarah tepat ke sasaran, tapi kemudian ditekan oleh kiper Fran Martinez.
Pada jam ke-28, keuntungan Madrid semakin lebar menjadi 3-0 karena tindakan Guler.
Si wonderkid asal Turki mencetak gol dengan tendangan kaki kiri seusai melakukan aksi di dalam kotak penalti.
Valverde hampir salah lagi karena tendangan silang dari arah kanan kotak penalti.
Tetapi upaya bintang tim nasional Uruguay itu gagal dilawan oleh kiper Minera.
Babak pertama berakhir dengan Madrid mencetak tiga gol lebih baik, tetapi gol-lawan tidak membela diri.
Setelah beristirahat, Madrid kembali mengganggap defendARSERGA kembali.
Brahim Diaz menyerang pertahanan lawan melalui tendangan kaki kirinya dari sudut-box kanan.
Dasar awalnya, bola tembakan dia mengenai sisi jaring gawang.
Ganjil pun terkesan karena miringnya dan menabrakkan badannya ke tiang.
Modric-lah yang akhirnya mencetak gol keempat bagi Madrid pada menit ke-55.
Dari sisi kiri kotak penalti, dari kapten memberi bola ke tiang jauh lebih jauh dari kiper.
Endrick memperoleh kesempatan untuk mencetak gol ketika dirinya mendapatkan ruang tembak tepat di depan gawang.
Namun, tendangan kaki kiri itu diblok oleh kiper.
Pada menit ke-87, Guler muncul kembali di papan skor setelah mendapatkan umpan dari Fran Garcia.
Kedudukan tidak berubah hingga terdengar bunyi peluit panjang.
Minera 0-5 Real Madrid (Fede Valverde 5′, Eduardo Camavinga 13′, Arda Guler 28′, 87′, Luka Modric 55′)
Minera: 1-Fran Martinez, 3-Juanmi Heredero, 24-Jose Mas, 5-Francisco Molina, 15-Damian Petcoff, 8-Cristian Britos, 14-Monty, 6-Javi Vera, 19-Omar Perdomo, 9-Francis Ferron, 23-Pipo
Pelatih: Jose Perez
Real Madrid: 13-Andriy Lunin, 20-Fran Garcia, 39-Lorenzo Aguado, 35-Raul Ascencio, 43-Diego Aguado, 10-Luka Modric, 8-Fede Valverde, 21-Brahim Diaz, 6-Eduardo Camavinga, 15-Arda Guler, 16-Endrick
Pelatih: Carlo Ancelotti
