Pemerintah Provinsi Riau kembali menggelar pasar murah di Kecamatan Bengkalis untuk membantu warga mendapatkan bahan pokok dengan harga lebih terjangkau. Banyak masyarakat yang antusias datang sejak pagi hari untuk membeli sembako yang harganya lebih murah dari pasar biasa. Gubernur Riau, Abdul Wahid, menyatakan bahwa pasar murah ini adalah langkah nyata pemerintah dalam mengendalikan harga bahan makanan yang sering naik di pasar. Ia menambahkan bahwa kegiatan ini menunjukkan keberadaan dan perhatian pemerintah terhadap masyarakat, terutama saat perekonomian belum stabil.

“Kalau di pasar biasa, bahan pokok sering melewati HET. Dengan pasar murah ini, diharapkan masyarakat bisa membeli sembako dengan harga yang lebih baik,” ujarnya. “Jadi, pasar murah ini membuat masyarakat merasa ada perlakuan yang adil dari pemerintah soal pangan,” kata Abdul Wahid di Jalan Diponegoro Bengkalis, Minggu (29/06).

Di sisi lain, Ketua TP PKK Provinsi Riau, Henny Sasmita, berharap pasar murah ini bisa membantu para ibu rumah tangga di Bengkalis. Ia mengajak warga memanfaatkan kesempatan ini agar kebutuhan dapur tetap terpenuhi, apalagi harga bahan makanan tidak stabil. “Semoga pasar murah ini bisa membantu ibu-ibu di Bengkalis. Pasti keluarga kita senang kalau istri bisa masak di rumah,” ucapnya sambil tersenyum.

Pada hari yang sama, warga tampak semangat antre sejak pagi. Endah Wati, warga Bengkalis, mengaku sangat terbantu dengan adanya pasar murah ini. “Alhamdulillah, harganya memang lebih murah dari pasar. Cocok buat belanja harian,” katanya sambil tersenyum riang. Warga lainnya, Linda, juga merasa manfaat pasar murah sangat besar. Bagi dia, kegiatan ini sangat membantu mereka di Bengkalis. “Biasanya cabai dan bawang di pasar mahal. Sekarang bisa lebih murah, jadi pengeluaran jadi lebih hemat. Semoga sering diadakan, ini sangat membantu,” ungkap Linda.

Pasar murah di Bengkalis menyediakan berbagai bahan pokok dengan harga yang lebih murah. Contohnya, cabai rawit Rp8 ribu per setengah kilogram, kentang Rp7 ribu per setengah kilogram, dan telur se harga Rp44 ribu per papan. Ada juga cabai merah Rp9 ribu, bawang merah Rp16 ribu, dan bawang putih Rp15 ribu per setengah kilogram. Selain itu, tomat dijual Rp6 ribu per setengah kilogram, BerasKita Premium seharga Rp72 ribu untuk 5 kilogram, Minyak Kita Rp31 ribu untuk 2 liter, dan gula GMM Rp16 ribu per kilogram.