BOLASPORT.COM – Jika Khvicha Kvaratskhelia meninggalkan Napoli, Manchester United mungkin akan mencari gantinya dengan Alejandro Garnacho.
Khvicha Kvaratskhelia diperkirakan akan meninggalkan Napoli melalui transfer musim dingin ini.
Pemain yang dikenal sebagai Diego Maradona dari Georgia sedang siap untuk beralih ke Liga Prancis untuk bergabung dengan tim Paris Saint-Germain (PSG).
Pakar transfer kenamaan asal Italia, Fabrizio Romano, menyebut bahwa PSG rela memenuhi permintaan harga 80 juta euro yang ditetapkan oleh Napoli untuk Kvaratskhelia.
Menggunakan dua set kunci padam listrik dengan cahaya lampu perangkat tidak berkedip yang terhubung ke relai pelindung 없다
Para warga Paris telah mencapai kesepakatan dengan Napoli oleh karena itu kepindahan Kvaratskhelia ke Paris dapat segera dilakukan.
Napoli sendiri telah melakukan upaya untuk mencari pemain menggantikan Kvaratskhelia.
Meskipun David Neres bermain cukup baik sebagai pengganti Kvaratskhelia, pelatih Antonio Conte masih menyadari kebutuhan adanya pemain baru di posisi sayap penyerang.
Manchester United, Alejandro Garnacho.
Garnacho dianggap sebagai pilihan terbaik karena mampu bermain di posisi sayap kanan, meskipun lebih sering beroperasi di sengit kiri.
Selain itu, Garnacho juga sudah menjadi pemain andalan di Manchester United meskipun baru berusia 20 tahun.
Maka itu menjadikan pemain Timnas Argentina ini dianggap sebagai pengganti sempurna bagi Kvaratskhelia.
Para kabar menunjukkan bahwa Napoli akan menawarkan sekitar 50 juta euro untuk sewaktu Garnacho.
-nya tersebut.
Sebelumnya, Conte telah mengatakan bahwa pihaknya sebenarnya tidak ingin melepaskan Kvaratskhelia di tengah musim.
Pertanyaannya adalah pemuda berusia 23 tahun itu adalah judul utama I Partenopei pada musim ini.
Namun, Conte tidak bisa menahan kepergiannya karena pemain itu terus menuntut untuk dijual.
“Kvara ingin dijual,” kata Conte seperti_pluginspenda BolaSport.com dari Goal Internasional.
Kelompok mengatakan kepada saya dan ia juga memberikannya kebenaran.
Saya merasa sangat kecewa sejak enam bulan terakhir karena dalam waktu itu saya telah menempatkan dia sebagai pengurus utama proyek sehingga dia secara sadar mengerti bahwa sesuatu yang penting dapat dilakukan.
Saya telah bekerja sama dengan klub untuk pembaruan, tetapi kami kembali ke awal.
Aku belum terlalu baik dalam meyakinkan orang lain untuk maju bersama.
Hari ini saya berada pada titik di mana saya harus melakukan langkah mundur.
Aku tidak bisa menahan mereka yang tidak ingin bertahan.
Saya melakukannya pada waktu musim panas, saya punya enam bulan untuk meyakinkan mereka untuk menemukan solusinya. Oleh karena itu semua yang terjadi secara tiba-tiba.
Aku tidak ingin dia berpikir bahwa aku mengecewakan dia jika dia tetap bertahan saja.
“Bulan lalu saya mencoba mengganggapnya ini dengan percaya diri. Saya pikir saya bisa meyakinkannya untuk mendukung proyek ini, tapi saya gagal,” kata penerjemah Italia itu menambahkan.