Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Pekanbaru meminta PT Ella Pratama Perkasa (EPP) untuk membangun trans depo di Labersa dan Kulim guna meningkatkan efisiensi pengangkutan sampah. Hal ini disampaikan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala DLHK Kota Pekanbaru, Iwan Simatupang, pada Minggu (26/1/2025).
Trans depo berperan sebagai titik penampungan sementara sebelum sampah dibawa ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA). Dengan adanya trans depo di lokasi strategis tersebut, waktu pengangkutan dapat dipangkas menjadi hanya 1,5 jam, lebih efisien dibanding sebelumnya yang membutuhkan waktu sekitar tiga jam.
Menurut Iwan, keberadaan trans depo sangat penting untuk meningkatkan efisiensi ritasi truk angkutan sampah. Truk hanya perlu membuang sampah ke trans depo, tidak langsung ke TPA yang memakan waktu lebih lama.
DLHK menegaskan bahwa pembangunan trans depo tersebut telah diatur dalam kontrak kerja dengan vendor dan harus segera direalisasikan. Langkah ini diharapkan dapat mempercepat pengangkutan sampah, mengurangi penumpukan sampah, dan meningkatkan kualitas pengelolaan kebersihan di Pekanbaru.
Iwan juga menekankan pentingnya vendor untuk mematuhi kontrak dan memperhatikan efisiensi kerja. Hal ini bukan hanya soal waktu, tetapi juga soal pelayanan kepada masyarakat yang membutuhkan lingkungan bersih.
Upaya ini merupakan bagian dari komitmen DLHK untuk memastikan pengelolaan sampah di Kota Pekanbaru berjalan lebih efektif dan tepat waktu. Pemerintah Kota juga berharap agar masyarakat terus mendukung program kebersihan dengan membuang sampah pada tempat yang telah disediakan.