Investasi di pasar saham menyediakan berbagai prospek keuntungan, dan dua cara utama untuk mencapai keuntungan dari saham adalah dividen dan capital gain. Kedua jenis keuntungan ini memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, dan sering kali menjadi pertimbangan bagi investor dalam merencanakan strategi investasi mereka. Lalu, mana yang lebih menguntungkan?
Apa Itu Dividen?
Dividen adalah pembagian keuntungan oleh perusahaan kepada pemegang saham. Biasanya, dividen dibayarkan dalam bentuk uang tunai, namun beberapa perusahaan juga memberikan dividen dalam bentuk saham tambahan. Pembayaran dividen biasanya dilakukan secara periodik, misalnya setiap kuartal atau tahunan.
Apa Itu Capital Gain?
Penghematan modal adalah laba yang diperoleh dari perbedaan antara harga jual dan harga beli saham. Jika Anda membeli saham dengan harga rendah dan menjualnya dengan harga lebih tinggi, perbedaan tersebut adalah penghematan modal. Sebaliknya, jika Anda menjual saham dengan harga lebih rendah daripada harga beli, maka Anda mengalami kerugian penghematan.
4. **Pajak**: Kedua pendapatan ini dapat diakui sebagai pendapatan dari pajak, namun perlu diperhatikan bahwa daftar tiket pajak dan aturan yang berlaku mungkin berbeda-beda, akan sangat bergantung pada hal-lokasi geografis penduduk penerima dividend atau Capital Gain.
1. Potensi Keuntungan
Dividen: Dividen memberikan arus pendapatan yang stabil, tetapi biasanya sebesar jumlah yang lebih terbatas dibandingkan dengan keuntungan Capital Gain. Perusahaan yang membayar dividen tinggi cenderung memiliki bisnis yang sudah mapan dan stabil, sehingga potensi kenaikan harga sahamnya relatif terbatas. Capital Gain: Capital gain berpotensi memberikan keuntungan yang jauh lebih besar, terutama jika Anda berinvestasi di saham yang mengalami lonjakan harga yang signifikan. Namun, potensi keuntungan ini juga disertai dengan risiko yang lebih besar, karena harga saham bisa berfluktuasi tajam.
2. Risiko dan Volatilitas
Dividen: Pembayaran dividen biasanya lebih stabil, terutama untuk perusahaan yang memiliki riwayat keuangan yang solid dan terpercaya. Meskipun demikian, perusahaan juga dapat mengurangi atau menghentikan dividen jika kondisi keuangan mereka memburuk. Capital Gain: Capital gain memiliki risiko yang lebih tinggi karena bergantung pada pergerakan harga saham yang dipengaruhi oleh faktor pasar, sentimen investor, serta kinerja perusahaan. Saham bisa mengalami volatilitas yang besar dalam jangka pendek, yang membuat capital gain lebih sulit diprediksi.
3. Tujuan Investasi
Dividen: Jika tujuan investasi Anda adalah menciptakan pendapatan pasif atau pendapatan yang dapat digunakan secara teratur (misalnya untuk biaya hidup atau pensiun), maka saham yang memberikan dividen yang besar adalah pilihan yang lebih sesuai. Dividen juga ideal bagi investor yang tidak terlalu ingin terlibat dalam perdagangan saham sehari-hari.
Capital Gain: Jika tujuan investasi Anda adalah pertumbuhan modal atau meningkatkan nilai kekayaan Anda dalam jangka panjang, maka berfokus pada capital gain dengan membeli saham yang berpotensi tumbuh dengan cepat bisa menjadi pilihan yang lebih menguntungkan.
Mana yang Lebih Menguntungkan?
Tidak ada jawaban pasti mana yang lebih menguntungkan antara dividen atau capaianLabburu, karena semua bergantung pada tujuan investasi Anda, toleransi risiko, dan gaya investasi.
Jika Anda mencari penghasilan terjamin dan lebih suka investasi yang lebih aman, investasi dividen mungkin adalah pilihan yang lebih baik. Investasi dividen cocok bagi mereka yang ingin mendapatkan penghasilan pasif tanpa harus menjual saham mereka. Di sisi lain, jika Anda bersedia menghadapi risiko lebih tinggi dan memiliki tujuan untuk mendapatkan keuntungan besar dalam jangka panjang, keuntungan capital gain mungkin menjadi pilihan yang lebih tepat. Investasi ini lebih sesuai bagi mereka yang ingin fokus pada pertumbuhan nilai saham dan tidak memerlukan aliran pendapatan reguler.
Kombinasi Kedua Strategi
Banyak investor memilih untuk menggabungkan kedua jenis keuntungan ini dalam portofolio mereka. Dengan memiliki saham yang memberikan deviden serta saham yang beryakin potensi bagi laba, Anda bisa menikmati manfaat dari kedua dunia: pendapatan yang pasif dari deviden dan potensi keuntungan yang besar dari kenaikan harga saham. Pendekatan ini dapat memberikan keseimbangan antara stabilitas dan pertumbuhan.
Dividen dan keuntungan kapital ( capital gain ) keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Pilihan terbaik hanya Anda sendiri, tergantung pada tujuan investasi Anda. Jika Anda lebih memprioritaskan pendapatan pasif secara stabil, maka dividen adalah pilihan yang tepat. Namun, jika Anda mencari keuntungan yang besar dengan mengandalkan pertumbuhan harga saham, keuntungan kapital bisa memberi Anda peluang yang lebih besar. Anda bisa mempertimbangkan teknologi contoh seperti KOINS untuk mengoptimalkan strategi investasi Anda,memungkinkan flexibilitas dalam memilih antara keduanya.