Ini disampaikan oleh Kluivert ketika dia ditanya tentang pemain muda favoritnya pada kesempatan pertemuan pers pengenalan pelatih tim nasional Indonesia di Hotel Mulia, Jakarta, Minggu, 12 Januari 2025.
“Saya menyukai Marselino, tapi dia bukan satu-satunya yang saya sukai,” ujar mantan pemain Ajax Amsterdam, AC Milan, dan FC Barcelona itu.
Marselino adalah pemain yang membantu Indonesia meraih kemenangan pertama di putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 setelah dua golnya menaklukkan Arab Saudi di Jakarta, bulan November yang lalu.
Pemain sepak bola tingkat nasional Indonesia, Marselino Ferdinan, merayakan setelah mencetak gol ke gawang Timnas Arab Saudi dalam pertandingan Grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Selasa, 19 November 2024. Indonesia mengalahkan Arab Saudi dengan skor 2-0.
Kemenangan ini membawa Indonesia menutup babak kualifikasi untuk sementara waktu di posisi ketiga dengan enam poin, hasil satu kemenangan, tiga seri dan dua kekalahan dari enam pertandingan.
Pada Sabtu malam, 11 Januari, Marselino juga baru saja mencatatkan debutnya bersama Oxford United ketika tampil sebagai pemain pengganti menit ke-89 melawan Exeter City pada babak ketiga Piala FA yang berakhir dengan kekalahan 3-1.
Sementara itu, dalam kesempatan tersebut, Kluivert juga menyinggalkan opini bahwa pemain lokal adalah jiwa dari tim nasional Indonesia. Oleh karena itu, dalam beberapa minggu mendatang, ia akan mengawasi pemain-pemain memiliki bakat di Indonesia.
“Saya masih harus lihat pemain-pemain lokal karena saya rasa pemain lokal itu adalah hati dari timnas Indonesia,” kata dia.
“Saya perlu fokus pada pemain lokal dan melakukan tes kualitas para pemain lokal sebab saya merasa itu sangat penting, saya ingin ada para pemain yang menjadi jantung Indonesia di dalam tim. Jadi dalam beberapa pekan ke depan, saya akan melakukan evaluasi bagaimana talenta lokal di Indonesia,” ujarnya.
Patrick Kluivert juga menegaskan kebanyakan waktu bermain di klub penting bagi pemain tim nasional. Ia menilai faktor ini sebagai cara menilai seseorang dalam hal kondisi fisik pemain.
Bila pemain tidak memiliki waktu bermain di klub, maka Anda tidak bisa mendapatkan kesempatan. Kami juga perlu membicarakan situasi dengan pelatih keseimbangan fisik pemain di klub. Hal-hal semacam ini sangat penting,” paparkan Kluivert. “Tidak hanya mereka datang, lalu bermain. Kami harus benar-benar memeriksa bagaimana mereka berlatih, apakah mereka melaksanakan latihan tambahan.