Pemandangan yang berbeda tampak di Gedung Kementerian Pendidikan Tinggi, Ilmu Pengetahuan, dan Teknologi (Kemendikti Saintek), Jakarta Selatan, Senin pagi (20/1/2025).
Karyawan mengenakan jaket dan celana berwarna hitam.
Mereka terlihat berusaha mengejar mobil sedan yang diawaki Mendikti Saintek dan meminta dia untuk turun.
Massa juga memasang spanduk. Pada spanduk itu tertulis: “Kami PNS dibayar negara, bekerja untuk negara, bukan pegawai keluarga.”
Tidaklah Condong Satryo Kenapa nih, ternyata lebih Berbeda Daripada Perusahaan Pribadi!
Menurut sumber, Menteri Satryo kerap dianggap bertindak arogan bahkan bersikap kasar kepada pegawai yang bekerja di Kemendikti Saintek.
“Pak Presiden, selamatkan kami dari Menteri sombong, suka marah-marah dan suka membuat orang pecat,” seru massa.