– Suplemen dapat digunakan sebagai pilihan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi harian seseorang.
Suplemen ini berisi salah satu nutrisi penting, seperti mineral atau vitamin tertentu.
Suplementasi ini diharapkan membantu tubuh tetap sehat dan melindungi dari beberapa gangguan kesehatan. Suplemen kesehatan ini dapat diperoleh dalam bentuk pil, tablet, atau kapsul.
Meskipun begitu, ada beberapa suplemen vitamin yang tidak boleh dikonsumsi bersamaan dengan suplemen lainnya.
Pasalnya, jika dikonsumsi bersama, hal tersebut dapat membuat timbul efek samping yang bisa berbahaya bagi tubuh atau mengurangi efektifitasnya.
Apabila ingin mengonsumsi beberapa vitamin dalam waktu yang sama, disarankan untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter.
Ada beberapa kombinasi umum dari jenis vits lain: resep no1: 5 bayar polis, viamin B5, viamin B6, viamin B9
Vitamin yang tidak boleh dikonsumsi pada waktu sama
Data terkompilasi dari berbagai sumber berikut beberapa vitamin yang tidak boleh dikonsumsi bersama:
1. Vitamin B12 dan C
(15/9/2023).
Karena vitamin C dapat memecahi vitamin B12 di saluran pencernaan, meninggalkan kurang efektif.
Diketahui, vitamin B12 memegang peranan penting dalam menghasilkan sel darah merah serta menjaga kesehatan sistem syaraf manusia.
2. Vitamin D, E, dan K
Kombinasi suplemen vitamin berikut ini tidak boleh dikonsumsi bersamaan, yaitu vitamin D, E, dan K.
Vitamin D dan E dapat mengurangi penyerapan vitamin K di dalam tubuh, sehingga efektifitas vitamin K berkurang.
Walaupun demikian, vitamin-vitamin tersebut tidak akan menghasilkan interaksi yang berbahaya, karena sama-sama mengurangi penyerapan satu sama lain secara bersamaan.
3. Vitamin C dan besi
(20/5/2023).
Benar-benar, vitamin C dapat meningkatkan asimilasi zat besi dalam tubuh, di mana hal ini memang merupakan hal baik.
Tapi, jika vitamin C dikonsumsi dalam dosis tinggi, hal ini dapat menyebabkan kadar besi dalam tubuh meningkat dan meningkatkan risiko keracunan besi.
4. Vitamin D dan Kalsium
Suplemen vitamin D lebih baik tidak dikonsumsi bersamaan dengan suplemen kalsium, walaupun keduanya dapat menjaga kesehatan tulang.
Diketahui bahwa mengonsumsi kedua zat tersebut dalam jumlah yang banyak dapat menyebabkan hiperkalsemia atau kondisi berlebihan kalsium dalam darah.
Hal tersebut kemudian pada gilirannya dapat meningkatkan kemungkinan orang mengalami batu ginjal atau masalah pada jantung.
5. Vitamin C dan kromium “</s>
(16/9/2022), menelan suplemen vitamin C dan tembaga secara bersamaan dapat menyebabkan efek sampingan.
Diketahui bahwa seseorang yang mengonsumsi banyak vitamin C akan mengurangi penyerapan suplemen besi.
Parafrafi: Efeknya, tubuh tidak bisa memberikan cukup kandungan tembaga, sehingga bisa meningkatkan risiko kesehatan, terutama bagi mereka dengan penyakit kardiovaskular yang mencoba mengawasi kadar lemak darah mereka.