Agama yang paling banyak diikuti di dunia dipeluk oleh jutaan orang di berbagai negara. Banyak jenis agama di dunia, yaitu ribuan, termasuk paham setempat yang dipengaruhi budaya dan tradisi setempat. Lalu, apa agama yang paling banyak diikuti di dunia?
System agama adalah suatu sistem kepercayaan yang mencakup ajaran, praktik, dan nilai-nilai yang dipercaya oleh suatu kelompok orang untuk menghubungkan mereka dengan kekuatan atau Tuhan yang lebih tinggi.
Amaanat bukan hanya identitas, tapi dianggap sebagai pedoman hidup dan sumber inspirasi. Oleh karena itu, agama pun kerap memengaruhi cara hidup individu maupun kelompok, termasuk berinteraksi, cara berpikir, serta memahami dunia dan eksistensi mereka.
Antara jutaan kepercayaan yang ada, terdapat beberapa agama yang dipeluk oleh jutaan, bahkan miliaran orang. Agama-agama ini memberikan petunjuk moral dan spiritual bagi pengikutnya, namun baik kepercayaan maupun ritus ibadatnya berbeda-beda.
Dikutip dari laman Pew Research, 8 dari 10 orang mengaku menjadi penganut agama tertentu, tetapi masih ada kelompok orang yang tidak beragama atau ateis. Agama-agama di dunia ini membawa berbagai nilai-nilai spiritual yang berbeda dan memainkan peran penting dalam kehidupan umat manusia di seluruh penjuru bumi.
Berikut adalah tujuh agama terbesar di dunia menurut jumlah pemeluknya:
1. Kristen
Bertumbuh menjadi agama yang paling banyak dianut oleh masyarakat dunia. Jumlah orang Kristen mencapai 2,2 miliar atau lebih dari 31 persen dari total penduduk dunia.
Agama Kristen yang dimaksud meliputi Katolik, Protestan, dan denominasi lainnya. Katolik mendominasi dengan persentase pengikutnya yang mencapai 50,1 persen, sedangkan Kristen Protestan berjumlah 36,7 persen.
“Penganut Kristen merupakan kelompok agama yang yakin berada di seluruh dunia. Mereka ada diNegara-Negara Eropa, Amerika, Afrika. Di Amerika Serikat, diperkirakan penganut agama Kristen akan mengalami penurunan. Pada tahun 2050, demikianlah prediksi.
2. Islam
Jumlah umat Islam di seluruh dunia mencapai 1,8 miliar atau sekitar 23 persen dari total populasi dunia.
Sekitar 62% Muslim dunia diperkirakan tinggal di Asia-Pasifik. Sekitar 20% biasanya mendiami Timur Tengah dan Afrika Utara, sedangkan sekitar 16% berada di Afrika sub-Sahara.
Berasarkan riset Pew Research, diharapkan jumlah umat Islam akan hampir sama dengan jumlah penganut Kristen di seluruh dunia pada tahun 2050 mendatang. Bahkan, diperkirakan jumlah muslim di Amerika Serikat akan lebih besar dari dalam jumlah penganut Yahudi, yang selama ini dikenal sebagai agama non-Kristen terbesar di sana.
3. Hindu
Termasuk dalam tiga besar agama yang jumlah pengikutnya mencapai miliaran. Pemeluk agama Hindu diketahui berjumlah 1,1 miliar atau sekitar 15% dari total populasi di bumi, menjadikannya salah satu agama terbesar di dunia.
Komunitas Hindu sebenarnya juga ditemukan di berbagai negara. Sama seperti komunitas Kristen, namun umat Hindu cenderung lebih banyak mendiami daerah atau negara di mana mereka merupakan mayoritas penduduk.
Sekitar 97 persen dari umat Hindu diperkirakan tinggal di tiga negara dengan mayoritas penganut agama Hindu, yaitu India, Nepal, dan Mauritius. Pada masa depan, diprediksi sekitar 2050, populasi umat Hindu diperkirakan akan meningkat hingga 34 persen dan menjadi sekitar 1,4 miliar.
4. Buddha
Jumlah pemeluk Buddha adalah 500 juta atau sekitar 7 persen dari total populasi di dunia. Sama seperti Islam dan Hindu, agama Buddha menjadi salah satu agama yang tersebar di kawasan Asia-Pasifik.
Namun, sekitar 72% pemeluk Buddha dikenal tinggal di negara tempat mereka minoritas. Hanya 28% saja yang tinggal di negara-negara tempat umat Buddha menjadi mayoritas, yaitu Bhutan, Myanmar, Kamboja, Laos, hingga Thailand.
5. Shinto
Shinto mungkin tidak setenar keempat agama sebelumnya, namun paham ini masih memiliki banyak penyebar yang mencapai angka 104 juta.
Penganut Shinto biasanya berpikiran bahwa dalam setiap objek alam atau benda ada roh-roh yang harus dipelihara dan dibaktikan.
6. Sikhisme
Agama Sikhisme merupakan salah satu agama yang populer hampir di seluruh India. Jumlah penganutnya, yaitu 25 juta, memang lebih kecil jika dibandingkan dengan agama-agama lain yang telah disebutkan sebelumnya.
Sikhisme muncul di wilayah Punjab di anak benua India, tepatnya di akhir abad ke-15. Para pemeluk agama ini dikenal dengan sebutan Sikh. Orang-orang Sikh mengklaim bahwa kepercayaan dantradisi mereka terpisah dari Hinduisme. Namun, banyak ilmuwan Barat berpendapat bahwa tradisi Sikh memilikicikal bakal dari Hinduisme.
7. Yahudi
Bayan Yahudi memiliki jumlah 14 juta penganutnya, atau sekitar 0,2 persen dari total populasi dunia. Diperkirakan jumlah orang Yahudi akan sedikit menurun menjadi sekitar 0,17 persen pada tahun 2050.
Sebanyak sekitar 44% penduduk Yahudi tinggal di Amerika Utara, hingga kebanyakan dari mereka, sedangkan sebagian lainnya menetap di kawasan Timur Tengah dan Afrika Utara.
Meski bernama Yahudi, agama ini sebenarnya terpisah dari budaya atau suku Yahudi. Survei yang dilakukan Pew Research pada tahun 2013 menunjukkan bahwa 1 dari 5 orang Yahudi mengaku atheis, agnostik, atau tidak memiliki agama tertentu, tetapi masih menganggap diri mereka sebagai orang Yahudi.
Dalam skala global, agama terbesar di dunia memainkan peran utama dalam kehidupan miliaran orang dan membentuk identitas individu maupun komunitas. Meski ada banyak perbedaan, toleransi dan saling paham antar agama menjadi kunci utama untuk menjaga perdamaian di dunia.