Berdasarkan penjelasan oleh channel youtube Seratus Persen, dijelaskan bahwa saat ini Gen Z tidak memiliki biaya yang cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka selama 3 bulan. Hal tersebut salah satunya dapat dipengaruhi oleh mayoritas gen z yang memprioritaskan memperoleh barang-barang sekunder atau barang yang ada diluar kebutuhan pokok dibandingkan bunga ataupun makan. Pada Desember 2022, OJK memaparkan data yang berisi bahwa generasi Z memiliki tanggungan hutang pinjaman online yang lebih besar dari generasi lain. Dapat dilihat dari data kepemilikan rekening dan outstanding pada fintech P2P lending dimana sekitar 60% kepemilikan rekening fintech pendanaan bersama dipegang oleh nasabah usia 19-34 tahun. Dari data-data yang telah tertera, Seratus Persen mengulas mengenai jumlah tabungan yang wajar pada kelompok usia 20,30,40, dan pensiun namun penulis akan lebih fokus pada poin tabungan atau rekomendasi dan tips menabung untuk kalangan usia 20 tahun.
Satu persen mengemukakan bahwa ada 4 jenis tabungan yang harus dimiliki oleh generasi muda dengan golongan usia sekitar 20 tahunan. Pertama adalah tabungan untuk pengeluaran-hari-hari, pada dasarnya tabungan ini digunakan untuk pengeluaran 1-3 minggu kedepan yang biasanya disimpan pada rekening bank digital dengan jumlah tabungan menyesuaikan dengan pendapatan.
Tabungan berikutnya adalah tabungan dana darurat untuk masa 3-12 bulan mendatang. Secara umum tabungan ini digunakan ketika mengalami situasi darurat seperti kecelakaan atau lain-lain. Jumlah dari tabungan ini menyesuaikan dengan pendapatan bulanan. Jika penghasilan setiap bulan berkisar pada Rp 6 juta, maka tabungan yang harus disiapkan untuk dana darurat adalah Rp 18-72 juta.
Hal berikutnya membahas jenis tabungan pensiun. Tabungan pensiun ini adalah 10 hingga 20 kali gaji tahunan pada umur sekitar 55 tahun. Jika dianggap gaji pada umur 55 tahun berkisar 16 juta dan gaji tahunan sebesar 2 miliar, dialamvirtual tabungan untuk dana pensiun berjumlah 2 miliar. Untuk kalangan yang masih termasuk muda (sekitar 20-30 tahun) tabungan ini direkomendasikan untuk disimpan pada aset investasi Mid to high risk (crypto, saham, dan lain sebagainya. Karena pada umur berkisar 20 tahun sesuai satu persen masih tahan dengan volatilitas (ukuran seberapa besar perubahan harga suatu aset dalam periode waktu tertentu. Tingginya volatilitas menunjukkan fluktuasi harga yang besar, menandakan risiko yang lebih tinggi). Sebagai alternatif tabungan ini juga dapat dimasukkan pada aset low risk atau dapat diletakkan di reksa dana atau bahkan deposito. Jumlah tabungan ini didasarkan pada pendapatan dan biaya hidup yang dibutuhkan dan individu memilian masing-masing memiliki jumlah yang berbeda-beda. Tabungan yang terakhir adalah tabungan impiannya Sesuai dengan namanya, tabungan ini dimaksudkan untuk mendapatkan barang-barang yang diinginkan dengan cara menabung. Contohnya seperti playstation atau barang-barang impiannya.
Berapa sejumlah tabungan yang layak ada di usia 20 tahun ?
Satu persen menjelaskan pada umur 20 tahun, tabungan yang dimiliki harus minimal mencukupi biaya darurat untuk 6-12 bulan. Pada umur 20 tahun, selayaknya menyisihkan dana untuk meningkatkan kemampuan, seperti mengikuti bootcamp atau webinar, menonjolkan kemungkinan untuk mendapatkan DP rumah atau kendaraan, serta memasukkan perencanaan untuk menikah. Namun, perlu dihindari adalah kebiasaan aspiratif yang berlebihan yaitu membuat sendiri jatuh cinta untuk membeli barang yang tidak benar-benar menunya, tetapi masih berkeinginan untuk mendapatkannya meskipun tidak puny persefaham yang cukup pada segi keuangan.
Pernyataan di atas mungkin melahirkan keraguan tentang kemungkinan memiliki cadangan uang yang cukup berjumlah banyak saat berusia 20 tahun. Persen satu pernyataan mengenai pengalaman pribadi yang dia anggap seperti itu pada umur belasan tahun. Namun, sebenarnya kemungkinan untuk menyimpan uang Kontribusinya sangat terbuka lebar. Dia menambahkan bahwa di luar sana banyak orang-orang biasa hanya memiliki tabungan lebih besar daripada orang-orang yang fokus pada.status sosial.
Pada akhir video, satu persen menyebutkan kesimpulan, yaitu “Untuk mencapai hidup yang sejahtera, kita membutuhkan kondisi keuangan yang stabil (di dalam tanda kutip). Mereka menyebutkan tiga hal yang sederhana, namun tidak mudah dicapai, karena kita dihadapkan banyak tantangan seperti ketergantungan pada gengsi bagi banyak orang. Ketiga tips dari satu persen adalah berikut: 1. Menabung 2. Hidup sesuai dengan kemampuan kita 3. Membuat investasi yang tepat.
