-Hindari mematikan mesin mobil saat peralatan kemudi atau udara AC masih menyala. – Gunakan peringatan mobil yang menyatakan “matikan” untuk memastikan mesin sudah mati. -Biarkan mesin idle secara perlahan-lahan sebelum mematikan.
Langkah sederhana seperti mematikan perangkat elektronik yang aktif dan memastikan tuas transmisi dalam posisi yang tepat, perlu dilakukan untuk menjaga kondisi mobil.
Pemilik Bengkel Mobil Iwan Motor Honda Auto Clinic, Iwan, mengatakan, sebelum mematikan mesin, pastikan mematikan perangkat elektronik yang masih aktif.
Iwan mengatakan bahwa AC harus dimatikan, semua aksesoris listrik lebih baik dimatikan, ini untuk mengurangi beban atas baterai saat start pertama
Sementara itu, Hardi Wibowo, Pemilik Aha Motor Yogyakarta mengatakan, sebelum mematikan mesin, pastikan suhu mesin tidak terlalu tinggi, artinya perlu menunggu suhu mesin turun sampai sudah hangat atau sedang pada kondisi yang ideal
Menurutnya, jika mesin mobil dimatikan dengan suhu mesin yang masih tinggi, maka komponen dalam mesin bisa menjadi tidak awet.
Karena itu, pengguna mobil disarankan mematikan AC terlebih dahulu. Dengan cara ini, kipas radiator hanya akan berputar berdasarkan kondisi mesin. Setelah suhu mesin turun, kipas radiator akan otomatis berhenti beroperasi.
Menurut Hardi, kondisi tersebut relatif aman untuk menyalakan mesin, karena suhu sudah berangsur turun.
” Ketika suhu mesin masih tinggi, kemungkinan besar kipas masih berputar, dan bila mesin dimatikan pada waktu itu juga, maka mesin tidak akan mendapatkan pendinginan secara optimal,” ucap Hardi.
