Sate merupakan salah satu hidangan favorit yang tak pernah gagal memanjakan lidah orang.
Dengan keberagaman variasi yang berasal dari berbagai tempat, sate menjadi pilihan makanan yang sering dikelola di rumah. Paduan rasa bumbu khas dan saus kacang yang lezat menjadikan sate makanan yang selalu menarik selera.
Kalau biasanya sate dibakar dengan arang, Anda juga bisa memasaknya langsung di atas kompor dengan menggunakan teflon.
Dengan bahan anti-lengket, teflon mempermudah proses memasak sate tanpa harus rela-rela menyalakan arang. Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar sate yang dimasak di atas teflon tidak kering atau keras.
Bersihkan dan isi daging ayam ke dalam mangkuk. Kecilkan api perekat teflon, masukkan telur ayam dan api. Pindahkan teflon ke atas api kecil. Masukkan daun dan bumbu atas pelan-pelan. Tambahkan ubi di atas ayam dan kecap manis, ulangi langkah ini 5 kali, jangan lupa menggoreng sate.
Berikut beberapa tips membuat sate ayam dengan teflon agar hasilnya empuk, juicy, dan tidak kalah lezat dengan sate yang dibakar di atas arang.
Pakai potongan daging dengan ukuran yang seragam
Pastikan daging ayam yang digunakan untuk sate potonglah dengan ukuran yang sama. Ukuran yang seragam ini akan memastikan daging ayam matang seimbang, sehingga tidak ada bagian yang bergosong atau masih mentah. Selain itu, penampilan sate juga akan lebih rapi dan menarik.
Gunakan bahan pengempuk
Untuk mencapai tekstur sate yang empuk, gunakan bahan pengempuk alami seperti daun pepaya, nanas, yogurt, atau soda kue.
Celupkan daging dengan bahan pengempuk selama beberapa menit sebelum membilas dengan air bersih. Metode ini membantu melembutkan serat daging tanpa mengurangi rasa alaminya.
Olesi dengan minyak
Sebelum memanggang sate, lengkapi teflon dengan sedikit minyak agar daging tidak menempel. Selain itu, oleskan juga sedikit minyak pada daging sate agar terjaga kelembapannya selama memasak.
Selain itu, Anda juga dapat menambahkan sedikit minyak ke dalam bumbu marinasi untuk mendapatkan rasa yang lebih gurih.
Ditutup dengan daun pisang atau aluminium foil
Untuk mengkaleng ketukkan dan cepat berwarna hitam, alasi teflon dengan daun pisang. Jika daun pisang tidak tersedia, foil aluminium dengan sedikit lubang juga dapat menjadi alternatif. Cara ini membantu mengurangi risiko berwarna hitam sekaligus menjaga rasa autentik sate.
Sering dibolak-balik
Saat memasak sate, jangan lupa untuk membolakbalikkannya secara berkala. Membolak-balik sate membantu menjaga agar daging matang secara merata dan tidak gosong. Ketika membolak-balik sate, Anda juga bisa mengoleskan bumbu tambahan agar rasa lebih meresap ke dalam daging.
Jaga kestabilan api
Kunci memasak sate yang sempurna di teflon adalah stabilitas api. Gunakan api sedang untuk memastikan daging matang perlahan tanpa cepat gosong. Periksa kondisi api secara berkala untuk menjaga kestabilannya.
