BENGKALIS (RA) – Bupati Bengkalis, Kasmarni, menegaskan pentingnya kolaborasi dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau dalam percepatan pembangunan di Kabupaten Bengkalis. Hal ini disampaikan saat mendampingi Gubernur Riau Abdul Wahid dalam Safari Ramadan di Masjid Raya Arafah, Kota Duri, Kecamatan Mandau, pada Jumat (21/3/2025).
Kunjungan kerja (kunker) ini turut dihadiri oleh Ketua TP PKK Provinsi Riau, Henny Sasmita Wahid, serta sejumlah pejabat dari Pemprov Riau. Rangkaian kegiatan dimulai dengan berbuka puasa bersama di Kantor Camat Mandau, dilanjutkan dengan salat Magrib berjemaah dan makan malam.
Kemudian, rombongan menuju Masjid Raya Arafah Duri untuk salat Isya berjemaah sekaligus menyerahkan berbagai bantuan, termasuk bantuan program kemitraan BRK Syariah untuk rumah ibadah, santunan anak yatim dan dhuafa, kado dai Riau, serta paket santunan Idulfitri dari Baznas Provinsi Riau.
Dalam sambutannya, Bupati Kasmarni menyampaikan bahwa Pemkab Bengkalis terus berupaya mempercepat pembangunan di berbagai sektor, baik fisik maupun nonfisik, untuk mewujudkan daerah yang bermarwah, maju, dan sejahtera. Namun, ia mengakui adanya kendala akibat kondisi ekonomi global dan nasional yang berdampak pada kebijakan efisiensi anggaran.
“Kami sangat membutuhkan perhatian, dukungan, dan kolaborasi dari Pemerintah Provinsi Riau, terutama dalam pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan yang menjadi kewenangan provinsi,” ujar Kasmarni.
Ia juga menyoroti potensi lonjakan arus mudik di Pelabuhan Roro Sei-Pakning dan Pelabuhan Roro Air Putih Bengkalis menjelang Idulfitri. Selain itu, Bengkalis akan menjadi tuan rumah Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-43 Tingkat Provinsi Riau pada 2025, yang pelaksanaannya direncanakan di Pulau Bengkalis.
“Kami mohon dukungan Pemprov Riau untuk mempercepat pembangunan infrastruktur yang menjadi kewenangan provinsi di daerah kami, sehingga berbagai agenda penting dapat berjalan lancar,” tambahnya.
Bupati yang bergelar Datuk Seri Setia Amanah ini menegaskan bahwa Pemkab Bengkalis siap mendukung dan menyukseskan program pembangunan nasional serta program strategis Pemprov Riau demi mewujudkan Riau yang berbudaya Melayu, dinamis, ekologis, agamis, dan maju.
Menanggapi hal tersebut, Gubernur Riau Abdul Wahid menyatakan bahwa Pemprov Riau akan fokus membangun kawasan industri baru di Kecamatan Bukit Batu, Kabupaten Bengkalis. Menurutnya, wilayah tersebut memiliki potensi bahan baku dan lokasi strategis, terutama di Desa Buruk Bakul, yang akan menjadi salah satu titik pengembangan industri.
“Pagi tadi kami sudah berkunjung ke lokasi dan melihat langsung titik-titik potensial yang bisa dikembangkan. Pemprov Riau siap mendukung pembangunan infrastruktur serta mendorong pertumbuhan ekonomi di Bengkalis,” tutur Wahid.