Mereka mengumumkan penutupan penjualan produk fisik karena fokus pada produk virtual seperti pulsa prabayar, token listrik, paket internet, BPJS hingga PPN.
Produk Fisik
Bukalapak menyatakan,
perubahan ini akan berakibat pada
usaha Pelapak. “K
“Aksi kami didedikasikan untuk menyampaikan salam sukacita, ami berkomitmen untuk membuat proses transisi ini berjalan sebaik mungkin,” katanya.
Penjual barang fisik harus berhenti menjualnya pada 9 Februari 2025 pada poin wib 23.59, maka pelapak tidak bisa mengunggah produk baru pada 1 Februari 2025.
BukaDompet.
lokapasar
Bukalapak menempati posisi utama dalam dunia digitalisasi pasar tradisional warung di Indonesia, sebagaimana diketahui melalui hasil riset Nielsen pada tahun 2022. Pada Mei 2023, Bukalapak telah melayani minimal 130 juta pengguna dan lebih dari 16,8 juta mitra UMKM, serta meneruskan lebih dari dua juta transaksi harian rata-rata.
Pada Januari 2020, Rachmat Kaimuddin muncul sebagai direktur utama baru Bukalapak, menggantikan Achmad Zaky yang mundur. Nugroho Herucahyono dan Fajrin Rasyid juga mengikuti jejak Achmad Zaky, mengundurkan diri. Kepergian para pendiri Bukalapak diringi dengan perubahan strategi perusahaan.
Pada 27 Juli 2021, Bukalapak secara resmi mendaftarkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI). IPO Bukalapak dengan nilai US$1,5 miliar adalah yang terbesar dalam sejarah pasar modal Indonesia, dan merupakan pencatatan perdana saham pertama unicorn teknologi di bursa efek di Asia Tenggara.
Empat bulan kemudian, Rachmat Kaimuddin mundur untuk mengejar karier di pemerintah. Willix Halim dari Bukalapak mengambil alih sebagai CEO.
Bukalapak mencatat laba Rp1,9 triliun pada tahun 2022, meningkat dari Rp1,6 triliun pada tahun sebelumnya. Jumlah merchants (pelapak) 16 juta, meningkat dari 11 juta di tahun sebelumnya.
Namun pada akhir tahun 2024, Bukalapak mengumumkan rencana PHK karyawan pada tahun 2025. Hal itu dilakukan karena kerugian perusahaan beberapa tahun terakhir dan rencana penutupan beberapa lini bisnis.
Rencana PHK tersebut diramalkan akan selesai paling lambat pertengahan tahun 2025. Namun, AVP Media and Communications Bukalapak, Fairuza Ahmad Iqbal mengatakan bahwa saat ini masih belum ada keputusan yang khusus tentang jumlah karyawan yang akan mengalami PHK. Berdasarkan laporan keuangannya, per 30 September 2024, Bukalapak memiliki 1.219 karyawan.
.
(BEBERAPA Hijau) Bukalapak masih mencatat keuangan minus Rp 168 miliar.
“EBITDA yang disesuaikan pada Kuartal III-2024 masih negatif pada nilai Rp168 miliar yang tidak sesuai dengan target profitabilitas pada tahun 2024,” ungkap dia dalam keterangan tertulisnya pada Rabu, 31 Oktober 2024.
Hammam Izzuddin berkontribusi dalam penulisan artikel ini.
AHY Kumpulkan Menteri-Menteri Teknis, Hadi Sorot Proses KTG PrabowoTypeInfo : Berita andiluas tanggal : 29 Juli 2022“ RUU UU No 12 tentang PMK dan RUU UU No 6 tentang APBN Fake News 2022
