Bank Riau Kepri (BRK) Syariah terus berinovasi untuk memberikan kemudahan dalam layanan perbankan. Salah satunya, BRK Syariah melaunching penggunaan kartu digital santri di Assajadah Islamic Boarding School Pekanbaru, Sabtu (19/7/2025). Kegiatan ini dihadiri oleh Walikota Pekanbaru Agung Nugroho, perwakilan pemerintah provinsi Riau, dan Ketua Yayasan Assajadah Afdal, serta diwakili dari pihak BRK Syariah Pemimpin Divisi Dana dan Digital Banking Service Edi Wardana.

Turut hadir dalam acara tersebut Tuan Guru Syech Ismail Royan Pemimpin Pondok Pesantren Babussalam, Plt Karo Kesra Pemprov Riau, Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru, BM BRK Syariah Cabang Arifin Ahmad, Pimpinan Qrion, dan Pejabat di lingkungan Pemko Pekanbaru.

Edi Wardana menyatakan bahwa kartu digital santri yang dilaunching dan diserahkan kepada para santri memiliki banyak manfaat. Kartu ini tidak hanya digunakan sebagai alat pembayaran transaksi secara digital, tetapi juga bisa digunakan sebagai kartu absensi bagi para santri. “Kartu digital santri ini sangat banyak manfaatnya. Pertama bisa digunakan untuk alat pembayaran santri saat berbelanja di kantin, pembayaran uang sekolah hingga absensi. Jadi semuanya sudah terintegrasi,” ujarnya.

Saat para santri menggunakan kartu digital tersebut, maka secara otomatis juga akan langsung terkoneksi dengan handphone orangtua. Hal ini memudahkan orangtua untuk mengontrol aktivitas sang buah hati. “Jadi ketika santri menempelkan kartu dialat yang disediakan, maka akan langsung terkoneksi dengan handphone orangtua. Jadi bisa langsung dikontrol tingkat kehadirannya,” tambahnya.

Kartu digital tidak hanya digunakan untuk absensi, tetapi juga saat sang anak melakukan transaksi pembayaran. Orangtua dapat melihat transaksi tersebut, memudahkan mereka untuk mengontrol pengeluaran anak. “Jika saldonya habis, orangtua juga bisa melakukan isi ulang menggunakan aplikasi m-banking BRK Syariah Mobile pada menu BRK Syariah Edu Pay. Jadi sangat praktis,” papar Edi Wardana.

Saat ini, penggunaan kartu digital santri baru diberikan kepada santri baru. Namun, pihak BRK Syariah menargetkan seluruh santri dapat menggunakan kartu digital tersebut dalam waktu dekat. “Saat ini santri baru yang masih menggunakan kartu digital ini. Kedepan seluruh santri akan diberikan. Kalau untuk di Pekanbaru, sudah ada beberapa sekolah yang menggunakan. Target kami nantinya seluruh sekolah di Riau akan menggunakan kartu digital ini,” jelas Edi Wardana.

Walikota Pekanbaru Agung Nugroho juga mengapresiasi inovasi yang dilakukan BRK Syariah. Dengan inovasi tersebut, tentunya dapat semakin memudahkan para santri dan juga orangtua. “Dengan kartu digital ini, tentunya dapat mempermudah orangtua dan para santri. Inovasi yang dilakukan BRK Syariah ini kami harapkan semakin baik,” ujar Walikota Pekanbaru Agung Nugroho.