BMKG Catat 84 Titik Panas di Sumatera, Dumai Terdeteksi 3 Hotspot

Pekanbaru – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat adanya 84 titik panas (hotspot) yang tersebar di wilayah Sumatera pada Selasa (7/5/2025). Forecaster On Duty BMKG Stasiun Pekanbaru, Yasir Prayuna, mengungkapkan bahwa sebaran titik panas tersebut terdeteksi melalui sensor satelit Terra, Aqua, dan Suomi NPP pada level kepercayaan menengah hingga tinggi.

Menurut Yasir, “Total titik panas yang terpantau di Sumatera hari ini berjumlah 84 titik. Riau menyumbang tiga titik panas, seluruhnya berada di Kota Dumai.” Rincian sebaran hotspot di Sumatera berdasarkan data BMKG yakni di Sumatera Utara 22 titik, Sumatera Barat 17 titik, Bengkulu 13 titik, Sumatera Selatan 9 titik, Lampung 8 titik, Aceh 4 titik, Jambi 4 titik, Bangka Belitung 4 titik dan Riau 3 titik.

Yasir juga menjelaskan bahwa “Tiga titik panas di Riau terdeteksi di wilayah Kota Dumai.” Titik panas yang muncul dapat mengindikasikan potensi awal kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Oleh karena itu, pihak BMKG terus berkoordinasi dengan instansi terkait untuk langkah antisipasi dan penanganan cepat.

“Kami mengimbau masyarakat, khususnya yang berada di wilayah rawan karhutla seperti Dumai, agar tidak membuka lahan dengan cara membakar. Dampaknya bisa meluas dan membahayakan kesehatan serta aktivitas masyarakat,” tegas Yasir. Tindakan pencegahan sangat penting untuk mengurangi risiko kebakaran hutan dan lahan di wilayah tersebut.