Konsumsi gula secara berlebihan dapat memiliki efek negatif pada kesehatan, termasuk peningkatan risiko diabetes jenis 2. Lantas, bagaimana itu bisa mengetahui tubuh kelebihan gula?
Untuk mengetahuinya, hanya perlu Anda memperhatikan beberapa tanda yang muncul di dalam tubuh.
Beberapa gejala tubuh menandakan kelebihan gula, yaitu merasa sangat lapar dan mengalami peningkatan berat badan, menjadi lebih sensitif, merasa lelah dan lesu, serta merindukan makanan yang manis secara terus-menerus.
Berikut adalah ciri-ciri tubuh yang memiliki gula darah terlalu tinggi atau hiperglikemia yang perlu diketahui.
Bagaimana cara mengetahui bahwa tubuh mengalami kelebihan gula?
Cara mengetahui apakah tubuh kelebihan gula adalah dengan memperhatikan tanda-tanda yang muncul dari tubuh.
Berikut adalah beberapa tanda tubuh kelebihan gula yang perlu diperhatikan.
-
Aku ingin makan makanan yang manis terus
Semakin banyak gula yang dikonsumsi, maka semakin besar kebutuhan akan gula itu sendiri.
Makan makanan yang terlalu manis secara berlebihan akan menyebabkan peningkatan respons hormon di dalam tubuh yang tadi menimbulkan rasa ingin mengonsumsinya lagi dan lagi.
-
Merasa lemas dan lelah
Tubuh akan merasakan penambahan insulin setelah memakan makanan manis, tapi akan tiba-tiba menurun ketika efek gula itu telah habis.
Kondisi ini kemudian akan mempengaruhi energi di dalam tubuh dan membuat Anda merasa lelah dan lemas setelahnya.
-
Mengalami
Beberapa orang lebih sensitif terhadap peningkatan kadar insulin karena konsumsi gula berlebih, sehingga kadar hormon dalam tubuhnya menjadi kurang stabil.
.
-
Menjadi lebih sensitif
Perubahan kadar glukosa dalam tubuh dapat menyebabkan perubahan suasana hati dan membuat Anda menjadi lebih reaktif daripada sebelumnya.
Artinya, orang-orang yang kelebihan gula cenderung lebih mudah diganggu dan menjadi cepat tersinggung.
-
Mengalami peningkatan berat badan
Gula tidak mengandung protein atau lemak, sehingga tidak memberikan perasaan kenyang di dalam tubuh.
Selain itu, konsumsi gula yang berlebih juga dapat menyebabkan produksi insulin meningkat, yang dapat meningkatkan berat badan dan risiko penyakit diabetes tipe 2.
-
Mengalami gigi berlubang
Air liur membantu menjaga keseimbangan bakteri di dalam mulut, sehingga kesehatan gigi tetap terjaga.
Ya, makan gula boleh mempengaruhi kadar pH di dalam mulut dan memicu peningkatan bakteri jahat yang menyebabkan gigi berlubang.
-
Sulit fokus
Berfokus adalah sangat sulit salah satu gejala gula darah rendah.
Kondisi ini mungkin dialami ketika Anda mengonsumsi makanan manis secara berlebihan dan menyebabkan penurunan kadar gula darah di dalam tubuh setelah efek gula yang terkait telah hilang.
-
Makanan ini seperti tidak memiliki rasa manis
Beberapa orang menyatakan bahwa konsumsi gula berlebihan dapat merusak rasa manis efek, sehingga mengakibatkan seseorang merasa tidak manis pada makanan yang manis.
Persediaan ini akan membuat Anda kesulitan untuk mengembalikan kemampuan rasa hidung seperti semula.
-
Mengalami tekanan darah tinggi
Makan terlalu banyak makanan manis bisa membuat tekanan darah meningkat.
Para peneliti percaya bahwa konsumsi gula berlebih akan merusak dinding pembuluh darah, membuatnya menjadi lemah sehingga lipid, seperti kolesterol, lebih mudah menempel, sehingga tekanan darah meningkat.
-
Mengalami nyeri sendi
Salah satu gejala kelebihan gula darah yang sering dialami adalah rasa nyeri sendi.
Sebenarnya, mengonsumsi gula berlebihan dapat menyebabkan inflamasi yang meningkatkan risiko nyeri sendi.
Mendeteksi gejala yang muncul adalah cara pertama untuk mengetahui tubuh kelebihan gula.
Meskipun begitu, beberapa tanda yang muncul bisa juga disebabkan oleh masalah kesehatan lainnya sehingga diagnosis pribadi tidak boleh dilakukan.
Selain itu, Anda juga diharapkan segera berkonsultasi dengan dokter jika terjadi perubahan berarti pada tubuh Anda sehingga dapat dilakukan pemeriksaan dan pengobatan yang tepat.