Diumumkan kalau Anies Baswedan akan mendirikan organisasi kemasyarakatan (ormas). Menko Kesra Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mengaku sama sekali tidak tahu tentang rencana Anies Baswedan untuk mendirikan ormas tersebut.
“Saya belum mendapatkan informasi, saya tidak mengetahuinya,” kata Cak Imin di Gedung Konvensi TNI Pasukan Gerakan Darat TMPN Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan, Sabtu (11/1/2025).
Cak Imin mengatakan bahwa ia tidak mengetahui perilaku partai mana yang akan didaftarkan oleh Anies sebagai calon presiden dalam pemilu 2024. Bekas pasangan yang pulang FPU PKB menunggu kejelasan langsung dari Anies.
“Irhal (tidak tahu). Saya tidak tahu, nantikan kita lihat saja,” ucap dia.
Sebelumnya, Anies%crita ketika ditanya soal rencana membentuk organisasi massa yang disebut-sebut bakal diluncurkan tahun ini.
Pada saat ditanya tentang rencana tersebut, Anies hanya menyatakan bahwa pembentukan organisasi massa itu akan diumumkan sebagaimana adanya. “Begitu ada kabar, kita sudah akan mengumumkannya,” kata Anies setelah menghadiri acara diskusi dengan Ketua OSIS sederajat se-Jakarta di Gedung Konvensi TNI Angkatan Darat Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan, Sabtu.
Factions pendukung Anies Baswedan, yakni Geisz Chalifah menyebutkan, Anies akan segera melancarkan sebuah organisasi massa baru pada Januari 2025.
Dikabarkan Anies akan membentuk organisasi massal tersebut muncul Secara spontan Geisz saat dia ditanya maksud kejutan pada bulan depan yang disampaikan mantan gubernur Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, setelah bertemu Anies di Balai Kota, Jakarta Pusat, Selasa (31/12/2024) sore.
“Apa yang dikatakan Ahok tentang kejutan itu sudah pada saat dia ditanya oleh seorang wartawan. Jadi, mungkin situasinya bukan di bulan depan, karena Pak Anies sebenarnya rencananya akan meluncurkan ormas (organisasi massa) pada bulan ini,” jelas Geisz di acara Kompas Petang, seperti dilansir dari video Youtube Kompas TV, Kamis (2/1/2025).
Geisz mengatakan, kejutan yang diberikan Ahok mungkin terkait keterlibatan mantan Komisaris Utama PT Pertamina dalam organisasi masyarakat yang diluncurkan oleh Anies.
Tautan pertemuan antara Anies dan Ahok pernah terjadi di Balai Kota bersama dengan mantan gubernur DKI Jakarta lainnya, yakni Sutiyoso, Fauzi Bowo, dan Djarot Saiful Hidayat, dalam rangka perayaan Tahun Baru 2025 yang diadakan oleh Pemerintah Daerah DKI Jakarta.
Setelah acara selesai, kedua tokoh yang pernah berkompetisi dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jakarta 2012 itu pun bersilaturahmi dengan wartawan yang ingin melaksanakan wawancara akademis.
Dalam sesi wawancara itu, jurnalis bertanya konteks percakapan Ahok dan Anies di tengah acara. Anies mengarahkan ke Ahok saat mendapat pertanyaan dari jurnalis terkait momen keduanya berbicara diam-diam.
” Ya, tanya apa, Pak Ahok?”, kata Anies. “Bulan depan, tunggu aja,” jawab Ahok sambil merangkul Anies.
Saat digali lebih dalam oleh wartawan soal maksud dari “bulan depan”, Anies dan Ahok seolah saling menutupi.
Penulis: Firda Janati
Editor: Fitria Chusna Farisa
.