Seorang anak berusia sekitar empat tahun dilaporkan terbaring lemah di ruang Unit Gawat Darurat (UGD) Rumah Sakit Camatha Sahidya sejak Jumat, 23 Mei 2025 sore. Anak tersebut belum diketahui identitasnya dan kondisinya masih dalam perawatan intensif.
Pihak rumah sakit belum memberikan informasi mengenai penyebab anak tersebut terbaring lemah di UGD. Namun, petugas medis sedang melakukan berbagai tes dan observasi terhadap kondisi kesehatan anak tersebut.
“Kami masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap anak tersebut untuk menentukan penyebabnya. Saat ini, anak tersebut masih dalam perawatan intensif dan kami berusaha secepat mungkin untuk mendapatkan informasi yang lebih jelas mengenai kondisinya,” kata dr. Amanda, salah seorang dokter di Rumah Sakit Camatha Sahidya.
Belum diketahui juga dari mana anak tersebut berasal dan siapa yang membawa anak tersebut ke rumah sakit. Hingga saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut.
“Kami sedang bekerja sama dengan pihak keamanan untuk mencari tahu asal-usul anak tersebut dan siapa yang membawa anak tersebut ke rumah sakit. Semua informasi yang kami dapat akan menjadi bahan penyelidikan lebih lanjut,” ujar Kombes Pol. Budi, Kepala Kepolisian Kota.
Keluarga atau kerabat anak tersebut juga belum ditemukan hingga saat ini. Rumah Sakit Camatha Sahidya mengimbau kepada siapapun yang memiliki informasi mengenai identitas anak tersebut untuk segera menghubungi pihak rumah sakit atau kepolisian terdekat.
“Kami sangat berharap dapat segera menemukan keluarga atau kerabat anak tersebut. Mohon bantuan dari masyarakat untuk dapat memberikan informasi yang dapat membantu kami dalam menyelesaikan kasus ini,” tambah dr. Amanda.
Hingga saat ini, anak tersebut masih terus mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit Camatha Sahidya. Pihak rumah sakit berjanji akan terus memantau kondisi kesehatan anak tersebut dan berusaha sebaik mungkin untuk mendapatkan informasi yang lebih jelas mengenai kasus ini.