banner 728x250

Adulting is Hard! 7 Hal yang Harus Dipaksakan untuk Kebaikan Masa Depan

banner 120x600
banner 468x60

Semakin kita dewasa, semakin meledaknya kesadaran bahwa iklan Dancow dengan label “Tumbuh dewasa itu enak kan!” seolah-olah membohongi kita selama bertahun-tahun.

Pada kenyataannya, dewasa bukan hanya soal kebebasan, tapi juga tentang membuat keputusan, menghadapi tanggung jawab yang penuh atas pilihan yang diambilnya, menghadapi tekanan hidup, serta terus menjalani pilihan yang menuju ke arah ketidakpastian yang terus-menerus.

banner 325x300

Tentu saja atau tidak tidak, hidup tidak bisa ditunda seperti lirik lagu Yura yang berbunyi, “saya takut dewasa, saya khawatir saya kecewa.” Bertumbuh dewasa sering kali membuat kita merasa kelelahan dan tersesat di tengah realitas yang sangat berbeda dari apa yang kita harapkan.

Tetapi, di tengah tantangan itu, ada 7 hal yang perlu dilakukan sekarang juga. Tidak ada kata terlambat untuk memulai demi masa depan yang lebih cerah dan penyesalan bisa diminimalisir, sehingga suatu saat, kita bisa mengatakan “Aku bisa…”

1. Menjaga Kesehatan

Tentu saja, berikut adalah paragraf tersebut dalam bahasa Indonesia: Seperti diketahui bersama, makanan lezat akan terasa lebih lezat bila dikonsumsi oleh orang yang berada dalam kondisi sehat, karena kesehatan adalah inti dari segalanya untuk mencapai tujuan dan keberlangsungan hidup.

Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), penyakit tidak menular yang umum, seperti diabetes, hipertensi, dan penyakit jantung kini meningkat pada usia muda disebabkan oleh gaya hidup yang tidak sehat.

Akibatnya, sangatlah penting untuk menjalankan gaya hidup sehat, mulai dari menu makanan yang seimbang, olahraga teratur, beristirahat yang cukup, hingga manajemen stres yang baik. Penelitian juga menunjukkan, menginvestasikan kesehatan dapat meningkatkan umur antara lahir dan wafat dan meningkatkan kualitas hidup.

2. Berpikir Positif

Berusaha tetap positif ketika keadaan sulit memang sangat menekan, seringkali digolongkan dalam istilah positivitas toksik. Namun, berpikir terlalu sering tentang hal-hal negatif akan membuat kehidupan semakin penuh kekhawatiran dalam jangka panjang.

Seperti kita tahu, pikiran negatif sangat mempengaruhi kesehatan mental, dan jika dibiarkan terus-menerus, akhirnya dapat menyerang kesehatan fisik kita.

Martin Seligman, seorang psikolog yang dikenal sebagai figur utama dari psikologi positif, mengemukakan bahwa seseorang yang mampu berpikir positif dan mengarahkan energi mereka pada hal-hal yang dapat dikendalikan cenderung lebih bahagia dan sukses.

Selain itu, studi dari Harvard Health Publishing juga menunjukkan bahwa orang dengan pola berpikir positif memiliki risiko lebih rendah terkena penyakit jantung dan memiliki harapan hidup lebih lama.

Karena itu, menghadapi dunia dewasa yang penuh tantangan, secara besar apapun persoalannya, pikiran yang positif dapat membantu seseorang tetap fokus pada solusi, bukan masalah.

3. Mengatur Prioritas

Istilah “dewasa bukan seiring usia” sering kali terasa relevan ketika kita mengetahui perbedaan mencolok antara mereka yang sudah cukup tua tetapi belum bisa menentukan prioritas, dibandingkan dengan yang muda namun sudah mampu mengatur hidupnya dengan bijaksana.

Menetapkan prioritas adalah kemampuan yang penting untuk menunjukkan pendidikan seseorang, tidak peduli berapa usia mereka. Stephen Covey, dalam buku 7 Hal yang Efektif untuk Orang Berpengaruhnya, menekankan pentingnya membedakan antara hal yang mendesak dan hal yang penting.

Perhatian harus dibentuk pada hal-hal yang dapat memberikan dampak yang berkelanjutan, seperti pembangunan diri, menjaga kesehatan, dan membangun hubungan yang baik dengan orang lain.

Dengan mengatur prioritas dengan baik, kita dapat menjalani hidup secara lebih efektif, fokus pada hal-hal yang sepertinya paling penting, tanpa terjebak pada aktivitas yang hanya menghabiskan waktu dan energi tanpa memberikan manfaat jangka panjang.

4. Menghadapi Rasa Takut dan Malas

Sebagian besar kegagalan, sekitar 8 dari 10, sering kali disebabkan oleh rasa takut untuk menghadapi tantangan dan mengambil keputusan, serta rasa malas untuk memulai atau mempertahankan konsistensi dalam melanjutkan sesuatu.

Gangguan perasaan takut akan kegagalan atau ketidakpastian sering menyebabkan seseorang berhenti sebelum sempat mencoba. Di sisi lain, rasa malas menjadi keraguan besar bagi produktivitas, menyebabkan seseorang terus menunda hal-hal yang sebenarnya penting.

Dilansir dari Psychology Today, mengatasi rasa takut dan malas dibutuhkan disiplin diri dan pola pikir yang rasionil. Salah satu strategi efektif untuk melawan kedua rintangan ini adalah dengan membangun kebiasaan positif kecil, seperti membuat daftar tugas harian (to-do list) atau menetapkan target mingguan.

Dengan langkah-langkah kecil sederhana ini, kita dapat menjaga momentum dan melatih diri untuk tetap produktif, terlepas dari perasaan takut maupun malas.

5. Memperbaiki Kualitas Ibadah

Bagi banyak orang, spiritualitas atau agama memberikan dasar yang kuat dalam menghadapi kehidupan. Ibadah bukan hanya sih ritual keagamaan, melainkan juga sebuah bentuk refleksi diri dan upaya memperdalam hubungan dengan sesuatu yang lebih besar dari diri sendiri.

Menurut survei Pew Research Center di Amerika Serikat, yang melibatkan lebih dari 20 negara, ditemukan bahwa antara agama dan kebahagiaan seseorang terdapat kaitan yang dekat.

Hasilnya menunjukkan bahwa orang-orang yang memiliki kehidupan spiritual yang kuat cenderung merasa lebih bahagia dan mengalami tingkat kecemasan yang lebih rendah.

Misalnya, di Australia, 45% orang dewasa yang aktif beragama mengatakan bahwa mereka merasa sangat bahagia, dibandingkan dengan 32% dari mereka yang tidak aktif beragama, dan 33% dari mereka yang tidak beragama.

Selain itu, memperbaiki kualitas ibadah juga berarti memperkuat hubungan dengan Tuhan, yang dapat memberikan kenyamanan spiritual. Hubungan spiritual yang lebih baik membantu menghadapi masa-masa sulit dengan lebih tenang dan penuh yakin.

6. Membangun dan Memelihara Hubungan Keluarga dan Pertemanan yang Seimbang

Orang dewasa sering dikaitkan dengan perasaan kesepian, karena memang benar bahwa orang-orang bergantung. Namun, hubungan yang sehat, baik dengan keluarga maupun teman, adalah salah satu faktor utama yang sangat mempengaruhi kesehatan mental dan emosional kita.

Meskipun demikian, tidak semua hubungan layak dipertahankan. Terkadang, perlu melucuti pertemanan yang berdosis racun, terutama jika hubungan tersebut menghambat pertumbuhan pribadi dan kedewasaan kita.

Penelitian dari Harvard Study of Adult Development, yang telah berlangsung lebih dari 80 tahun, menemukan bahwa orang dengan hubungan sosial yang baik cenderung lebih sehat dan hidup lebih lama. Ini menunjukkan betapa besar pentingnya menjaga hubungan yang positif dan bermakna.

Membangun komunikasi yang baik dan mendukung hubungan dengan orang-orang yang memiliki pengaruh positif adalah hal yang sangat penting. Sebaliknya, ikut serta dalam hubungan yang beracun hanya akan menguras energi dan emosi dan sebaiknya dihindari untuk mendukung perkembangan pribadi yang lebih baik.

7. Selalu Berattitude Baik

Sikap yang baik membayangkan karakter seseorang dan mempunyai peran penting dalam kehidupan sehari-hari. Sikap positif, menghargai orang lain, serta kemampuan untuk berubah dan bekerja sama, dapat membawa banyak manfaat dalam hubungan interpersonal maupun profesional.

John Maxwell, seorang penulis dan pembicara terkenal dalam bidang kepemimpinan, menyatakan bahwa perilaku yang baik merupakan salah satu elemen kunci untuk mencapai kesuksesan. Dalam keseluruhan dunia kerja, perilaku positif dan kooperatif sering kali lebih dihargai dibandingkan dengan kemampuan teknis.

Meski dampak sikap yang baik mungkin tidak tampak langsung, efeknya dalam masa depan sangat signifikan. Sikap yang positif membuka kesempatan, memperkuat hubungan sosial, dan menciptakan lingkungan yang lebih produktif dan harmonis.

Dewasa adalah Sakit! dewasa itu sulit! tetapi suka atau tidak suka, kita harus tetap menjalankannya, Tidak usah khawatir! mulailah dengan menerapkan 7 tips di atas agar tumbuh dewasa dengan lebih baik.

banner 325x300

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *