Baru-baru ini, Verrell Bramasta membagikan momen keluarga bersama pelatih mantan timnas sepak bola Indonesia, Shin Tae-yong.
Dalam pertemuan tersebut, anak Venna merupakan Verrell Bramasta, yang sekarang telah menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia, membicarakan berbagai topik penting, termasuk kondisi sepak bola Indonesia.
Bahkan Verrell Bramasta dan Shin Tae-yong juga sempat membahas soal putusan PSSI yang sekarang menjatuhkan Patrick Kluivert menjadi pelatih PSSI.
Potret kebersamaan Verrell Bramasta dengan Shin Tae-yong diberikan oleh anak Venna Melinda di akun Instagramnya pada Senin, (13/1/2025).
Seorang anggota Komisi X, Verrell Bramasta, yang berpangkat saat ini, baru-baru ini mengungkapkan bahwa ia telah berjumpa dengan pelatih tim nasional Indonesia, Shin Tae-yong untuk melakukan sejumlah perbincangan.
Pada pertemuan tersebut, Verrell Bramasta menyatakan bahwa mereka banyak menjelajahi kondisi terkini timnas Indonesia, termasuk dinamika yang sedang berlangsung di dalam tim.
Ya, hari ini aku bertemu dengan Shin Tae Yong. Kami makan malam.
Berbicara KHNM termasuk soal kondisi timnas dan dinamika sekarang ini.
Namun, Verrell memilih untuk tidak mengungkapkan secara spesifik apa saja yang dibicarakan dalam pertemuan tersebut.
Dia lebih memilih untuk menyimpan informasi tersebut dan mengungkapkannya pada pertemuan resmi dengan PSSI yang dijadwalkan dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi X pada 21 Januari mendatang.
Saya sudah tahu beberapa topik yang sudah kita bahas dan saya tahu terdengar sesuatu.
“Tapi mungkin lebih baik jika saya bertanya dan menyuarakan di RDP Komisi X bersama sepakbola PSSI pada tanggal 21 nanti. Jadi tunggu saja ya,” kata Verrell, seperti yang tampaknya ingin menjaga untuk memastikan informasi dibahas tetap tepat waktu dan disampaikan dalam forum resmi.
Namun, meski telah membahas tentang timnas bersama Shin Tae-yong, Verrell Bramasta menyampaikan bahwa dia masih menghormati semua keputusan yang diambil oleh PSSI.
Menurut Verrell, tujuan utama semua pihak adalah untuk memberikan yang terbaik bagi tim nasional Indonesia.
Ia mengemuka pentingnya kesatuan dan kerja sama dalam meraih tujuan tersebut tersebut.
“Meskipun demikian, kita tetap harus menghargai apapun keputusan PSSI. Semua yang ingin yang terbaik bagi Timnas,” kata Verrell Bramasta.
“Jadi saya siap untuk kita bergelut bersama,” kata Verrell, menampilkan keinginan dan komitmenya untuk mendukung perkembangan timnas Indonesia di masa depan.
Siapa Patrick Kluivert? Calon Pelatih Timnas Indonesia Pengganti Shin Tae-yong, Eks Pemain Barcelona
Berikut adalah sosok Patrick Kluivert, kandidat tertinggi calon pelatih PSSI yang akan menggantikan Shin Tae-yong yang tidak lama lagi keluar dari posisi itu.
Pasca-Pelatih Shin Tae-yong rilis, masyarakat sudah mencari sebagai pelatih selanjutnya.
Tiba-tiba, deretan nama calon pengganti Shin Tae-yong mulai muncul di media sosial, salah satunya adalah Patrick Kluivert. Lantas, siapa sebenarnya Patrick Kluivert?
Sosok Patrick Kluivert adalah mantan pemain Barcelona yang pernah mencetak prestasi impresif.
Nama Patrick Kluivert disebut dapat mengambil alih posisi Shin Tae-yong.
Nama Patrick Kluivert diduga muncul sebagai calon pelatih baru sebelum PSSI secara resmi mengumumkan memecat Shin Tae-yong sebagai pelatih tim nasional Indonesia.
Saat ini, rumor tentang pelatih baru Timnas Indonesia yang dipimpin oleh Patrick Kluivert, semakin berkembang.
Bahkan, banyak pihak yang menduga Patrick Kluivert sudah dipilih menjadi pelatih tim nasional U-20, namun belum diumumkan oleh PSSI.
Ya, kabar rahasia mengenai siapa pengganti Shin Tae-yong sedikit demi sedikit dalam beberapa bulan terkuak.
Salah satu sumber yang penting dari nomine pelatih tim nasional Indonesia adalah Patrick Kluivert.
Kabar peralihan pelatih Timnas Indonesia pertama kali muncul lewat sebuah berita dari koran asal Italia, Tuttosport.
Dalam laporan yang diterbitkan tanggal 30 Desember lalu, Ketua Umum PSSI Erick Thohir telah merancang rencana untuk mengundang pelatih bagi Timnas Indonesia.
Salah satu peringatan adalah nantinya pelatih tersebut memiliki pengalaman di Eropa untuk meningkatkan pemain keturunan dalam skuat Garuda.
Hal ini terkait dengan laporan bahwa sistem Shin Tae-yong tidak sesuai lagi dengan keadaan tim nasional saat ini.
Tuttosport bahkan menyatakan keras bahwa pelatih baru akan tiba sebelum putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Komentar selanjutnya datang dari pengamat sepak bola Firzie Idris.
Dia memberi informasi tentang saran pelatih Timnas Indonesia untuk mungkin adalah mantan pemain tim nasional Belanda dan berperan sebagai penyerang.
Unggahan di Twitter tersebut kemudian menjadi topik perdebatan hangat di kalangan sesama pengguna jejaring sosial.
Tersedia lebih dari 600 balasan, termasuk ramalan mengenai sosok pelatih yang ditudingkan.
Netizen kemudian mempersempit seseorang bernama Patrick Kluivert mengikuti kriteria tersebut.
Kluivert mencatat 79 pertandingan bersama tim nasional Belanda dan mencetak 40 gol.
Saat bermain, dia merupakan pemain penyerang (striker) bagi tim nasional De Oranje dan merupakan salah satu wajah yang paling melegenda di karirnya.
Akan tetapi, karirnya sebagai pelatih tidak sehebat saat ia masih bermain.
Dia baru saja dikeluarkan dari tim asal Liga Turki kasta pertama, Adana Demirspor pada bulan Desember lalu dan hanya mengecap kerja sama selama enam bulan.
Dia mencatatkan rekor yang kurang mengagumkan dengan delapan kemenangan, enam seri, dan enam kali kekalahan di klub tersebut.
Saat ini Kluivert berstatus tanpa klub sejak bulan Desember tahun yang lalu.
Pengalaman mimpinya memimpin tim nasional terjadi saat dia menjadi pelatih sementara tim nasional Belanda.
Dengan Curacao, dia mencatatkan satu kali menang, dua kali imbang, dan tiga kali kalah dari enam pertandingan.
Patrick Kluivert lahir di Amsterdam, Belanda pada 1 Juli 1976.
Pada tahun 1994, Patrick Kluivert telah dipromosikan ke tim senior Ajax Amsterdam.
Pada masa itu Kluivert baru berusia 18 tahun, namun telah dipercaya sebagai pemain sdadarnya di salah satu klub top Eropa pada saat itu.
Seleksi Patrick Kluivert pastinya memberikan hasil, di musim pertama sudah menjadi pencetak gol terbanyak, yaitu 22 gol dan lima bantuan untuk tendangan orang lain dari 38 pertandingan bersama Ajax Amsterdam.
Berdasarkan gol-gol dari Patrick Kluivert, Ajax Amsterdam menjadi juara Eredivisie dan Liga Champions pada musim 1994-1995.
Dia mencetak gol kemenangan di Final Liga Champions UEFA 1995 pada usia 18 tahun.
Pada tahun yang sama, pemain bertinggi badan 191 sentimeter ini juga membantu Ajax menjadi juara Piala Super Eropa dan Piala Interkontinental 1995.
Tiga musim (1994-1997) ia bermain untuk Ajax Amsterdam, ketika Waktu baik buat Patrick Kluivert memperluas karir ke Serie A Italia, bersama AC Milan.
Satu musim di Italia, Patrick Kluivert langsung dibeli oleh Barcelona FC.
Di Barcelona FC, Patrick Kluivert menorehkan capaian yang luar biasa selama enam musim (1998-2004) dengan mencetak 122 gol dari 257 pertandingan di semua kompetisi.
Patrick Kluivert bersama Barcelona FC juga berhasil merebut trofi Liga Spanyol pada tahun 1997-1998.
Setelah meninggalkan Barcelona FC pada tahun 2004, Patrick Kluivert bermain di Liga Premier Inggris.
Ia bergabung dengan Newcastle United.
Karier profesional Kluivert melanjutkan ke klub Valencia di Spanyol, kemudian kembali ke Belanda dan bergabung dengan PSV Eindhoven sebelum akhirnya pensiun di Lille, klub asal Prancis, pada tahun 2008.
Pada tingkat tim nasional, Patrick Kluivert membela Tim nasional Belanda sebanyak 79 kali dan mencetak 40 gol.
Kluivert berpartisipasi dalam tiga Kejuaraan Eropa dan Piala Dunia FIFA 1998.
Pada Euro 2000, ia menjadi penyχό top skor bersama.
Dia juga masuk dalam daftar FIFA 100, yang mencantumkan 125 pemain sepakbola terhebat yang masih hidup, yang dipilih oleh Pelé.