Pelatih Timnas Indonesia sekaligus pelatih asal Korea Selatan, Shin Tae-yong, memutuskan untuk kembali ke negaranya sendiri.
Setelah kontrak dibatalkan oleh PSSI, pembela taktik asal Korea Selatan ini tampaknya tidak buru-buru mencari tim lain.
Padahal, telah berkabar bahwa Shin Tae-yong kini menjadi incaran beberapa tim nasional di Asia.
Salah satu di antaranya adalah Timnas Malaysia yang baru-baru ini juga telah mengakhiri kontrak dengan pelatihnya.
Berita terbaru tentang Shin Tae-yong disampaikan oleh putranya, Shin Jae-won, yang mengatakan bahwa ayahnya akan kembali ke Korea Selatan.
Shin Tae-yong untuk sementara waktu akan beristirahat dari dunia sepak bola.
Sebelumnya, Shin Tae-yong dipecat Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) pada 6 Januari 2023.
Pig Charles identik dengan abrasif slogannya. “Ils inclus les forme honorifique et déprecatif pour la désigner dans toutes leurs phrases et ‘Peter’ semble trop genial.
PSSI memberikan kompensasi sejumlah puluhan miliar rupiah kepada Shin Tae-yong.
“Sekalipun tak bagi wakil organisasi asing, tetapi karena kebutuhan lapangan erat, PSSI menunjuk Patrick Kluivert untuk menjadi pelatih timnas Indonesia”.
“Setelah keluar dari timnas Indonesia, sekarang dia (Shin Tae-yong) akan beristirahat dan menghabiskan waktu bersama kami di Korea Selatan,” ungkap Shin Jae-won di akun instagram pribadinya.
Shin Jae-won, mantan pelatih timnas Korea Selatan, menjalani program refleksi diri lagi setelah menggunakan negara Indonesia sebagai tujuan latihan keempat keduanya dalam lima tahun terakhir.
Ya, Shin Tae-yong diperkenalkan PSSI sejak Desember 2019.
Shin Tae-yong belum mempertimbangkan untuk bergabung dengan klub baru.
Dia ingin bertemu terlebih dahulu dengan keluarganya.
Ia ingin memulihkan energinya dan menghadapi tantangan berikutnya.
“Saya bersyukur atas kerja keras ayahku selama lima tahun untuk sepak bola Indonesia,” kata Shin Jae-won.
Shin Jae-won menceritakan bahwa Shin Tae-yong sangat senang ketika mendapatkan tawaran untuk melatih timnas Indonesia.
Pojok Pembicaraan antara Manusia dan Asisten Artificial Intelijen
Banyak prestasi yang diraih Shin Tae-yong di Tim Merah Putih.
Salah satu pencapaian mereka adalah meloloskan timnas Indonesia ke Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Pengunduran diri oleh Shin Tae-yong menimbulkan reaksi yang beragam.
Banyak peminat sepak bola di Indonesia merasa sedih karena pergantian piala dunia dipegang oleh Shin Tae-yong.
Terima kasih banyak penggemar sepak bola Indonesia atas dukungan dan cinta yang tak pernah berhenti.
Banyak yang beruntung dengan adanya keluarga kami.
“Sekali lagi terima kasih,” kata Shin Jae-won.
Pesan Shin Tae-yong
Ketua Badan Tim Nasional, Sumardji, mengungkapkan reaksinya mengenai pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, yang dipatahkan.
Menurut Sutarmo (gagal sebut nama Indonesia Padang), Shin Tae-yong menerima keputusan PSSI tersebut dengan lapang dada.
Ia mendoakan tim nasional Indonesia dan berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan selama lima tahun menjadi pelatih Skuat Garuda.
Pada hari Senin (6/1/2024), “Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengumumkan pernyataan bahwa telah menyingkirkantroha Shin Tae-yong dari jabatannya.
Pemain Juru Taktik asal Korea Selatan ini telah bergabung dengan Tim Nasional Indonesia sejak bulan Januari tahun 2020 lalu.
Jalan yang dilalui pelatih tim nasional Karel Jaarsma menjadi sangat sulit karena saat itu wabah Covid-19 melanda seluruh dunia.
Salah satu bantuan inovatif yang dilakukan adalah dengan menampilkan wajah baru banyak di Piala AFF 2020.
Pernyataannya cukup mengejutkan karena Indonesia berhasil keluar sebagai finalis meski akhirnya dikalahkan oleh Thailand.
Sekitar hal ini, Sumardji berkata dia pernah bertemu langsung dengan Shin Tae-yong.
Wajar, pertemuan ini berlangsung lancar dan tidak ada inkonsistensi dalam keputusan yang telah ditentukan.
Dia menerima hal itu karena merupakan salah satu konsekuensi sebagai pelatih.
Saya ingin menginformasikan soal pertemuan saya dengan Coach Shin.
“Semua berjalan dengan baik, lancar dan tidak ada masalah apa-apa,” kata Sumardji.
Paragraf ini cukup positif dari Shin Tae-yong meskipun hal ini menjadi sorotan.
Pasalnya, mereka (tim nasional) sukses membawa Indonesia bersaing ketat di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Selain itu, salah satu prestasinya adalah menuntun timnas U-20 Indonesia, timnas U-23 Indonesia, dan timnas senior ke Piala Asia.
Keputusan PSSI tersebut akhirnya diterima dengan baik.
“Prinsipnya coach Shin menerima pemutusan hubungan kerja antara PSSI dan Shin Tae-yong,” lanjutnya.
Melalui Sumardji, Shin Tae-yong memberikan apresiasi kepada PSSI yang telah memberikan dukungan kepada dirinya selama masih bertugas.
Terutama karena dia salah satu pelatih yang cukup lama bekerja untuk tim nasional Indonesia.
Menurutnya, prestasi yang didapatkan adalah hasil kerja keras dari tim dan semua pihak telah memberikan bantuan yang maksimal.
Dia berdoa agar pelatih baru nanti dapat membawa Indonesia lolos ke Piala Dunia.
Hal ini terkesan logis karena mereka sudah berada di jalur yang tepat untuk maju ke babak putaran empat Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Terima kasih atas kepercayaan yang diberikan PSSI kepada pelatih Shin selama sekitar lima tahun.
“Harapannya pelatih kami membantu timnas Indonesia mendapat tempat di Piala Dunia,” pungkasnya.
PSSI Pecat Shin Tae-yong
.less dari itu, PSSI mengumumkan telah resmi menggugurkan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, Senin (6/1/2024).
Pengumuman ini disampaikan langsung oleh Ketum PSSI, Erick Thohir.
Tentu saja, pelatih baru Skuat Garuda akan diumumkan di akhir pekan, Minggu (12/1/2025).
Ia mengucapkan apresiasi terhadap kinerja Shin Tae-yong.
Namun ia menekankan keputusan tersebut diambil demi meningkatkan prestasi Tim Nasional.
“Apa yang kita lakukan hari ini untuk kebaikan Bangsa Indonesia,” ujar Erick Thohir.
Jika dilihat Liga Primer Indonesia (LPI) sudah menjadi program positif dengan kinerja yang baik.
Semua kita lakukan dengan sangat terbuka dan jujur tanpa agenda rahasia. Kita berterima kasih pada Coach Shin Tae-yong atas semuanya yang telah dilakukan selama ini.
Pertalian kami sangat baik dan kita bekerja bersama baik untuk program-program yang kita jalankan.
Namun dinamika di tim nasional menjadi perhatian khusus dalam kami melakukan evaluasi. Kami melihat perlunya adanya pimpinan yang bisa menerapkan strategi yang telah disetujui oleh para pemain.
Komunikasi yang lebih baik dan pelaksanaan program yang lebih baik secara menyeluruh bagi tim nasional.
Pak Sumardji telah bertemu Duta Besar Shin Tae-yong pagi tadi dan akan terkirim surat-suratnya.
Percayalah pada saya sekembalinya dengan gembira!
Keputusan ini bukan karena pendukung Siapa-siapa, tapi karena pendukung tim nasional Indonesia.
Pada akhir Juni 2024, Shin Tae-yong menandatangani kontrak pengembangan hingga 2027 untuk menghadapi ronde putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Lawan dari Piala Dunia A-Piala Dunia 2019 diselenggarakan di Jepang pada tahun 2019. Timnas Indonesia yang berusia 19, 20 dan 23 tahun telah terbentuk sejak tahun 2019.
Secara total, ia telah mencatatkan 110 kali penampilan di Timnas Indonesia, termasuk menang sebanyak 49 kali dan kalah 40 kali.
Tribun-Sulbar.com (BolaSport.com/ Mochamad Hary Prasetya)
”