yaitu Wamena yang juga kuat dugaan menjadi pelatih Timnas.
Hingga berita ini terbit, Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) belum mengeluarkan pernyataan tentang kebenaran isu-isu tersebut.
◄ Quotai selain mencari kulit hidupnya juga menyita perhatian publik juga mengenai sosok Denny Landzaat.
Denny Landzaat merupakan pria berusia 48 tahun dari Amsterdam, Belanda, yang dilahirkan pada tanggal 6 Mei 1976. Ia memiliki pengalaman sebagai pemain profesional hingga menjadi asisten pelatih.
Ketika bertugas sebagai pemain profesional, Landzaat adalah seorang gelandang pusat dan gelandang bertahan.
Denny Landzaat memulai karir profesionalnya sebagai pemain pada tahun 1996-1996 saat melawan Ajax. Namun, di Ajax ia hanya membuat satu penampilan.
Ia melanjutkan karir di MVV pada tahun 1996-1999 dan mencatatkan 102 pertandingan serta menyumbang 10 gol, lalu bergabung ke Willem II (1999-2003) dan mencatatkan 10 gol dari 139 pertandingan.
Selain beberapa tim itu, Landzaat juga pernah bermain untuk AZ Alkmaar (2003-2006), Wigan Athletic (2006-2008), Feyenoord (2008-2010), FC Twente (2010-2013), dan Willem II (2014).
Pada periode 2001-2008 dia mencetak 1 gol dalam 38 pertandingan.
Denny Landzaat mengumumkan pensiun dari sepak bola pada tahun 2014, setelah mencetak 82 gol dari permainan yang telah dimainkannya sepanjang 461 pertandingan.
Setelah tidak bermain lagi, ia memulai debutnya sebagai asisten pelatih dengan membantu Jong Ajax (2015-2016, dan 2016-2017), Feyenoord (2018-2019), Al-Ittihad (2019-2020), Willem II (2021-2022), Al-Taawoun (2022), dan Lech Poznan (2022-2023), serta Ferencvaros (2024).
Denny Landzaat juga diketahui mempunyai lisensi pelatih UEFA A.