banner 728x250

Kemenperin – Apple Negosiasi, Penjualan iPhone 16 Diramal Tetap Lesu

banner 120x600
banner 468x60

Selain hilangnya momentum, Apple juga memiliki banyak pesaing lain.

Konsultan Senior dan Analis Pasar Smartphone dari Reasense Aryo Meidianto Aji mengatakan bahwa kemungkinan nasib iPhone di dalam negeri akan ditetapkan melalui negosiasi yang sedang berlangsung.

banner 325x300

Aryo mengatakan, kesuksesan negosiasi antara Apple dengan Pemerintah akan membuka pintu perizinan produk Apple seperti iPhone 16 untuk bisa masuk kembali ke pasar di Indonesia.


Bertemu dengan Pemimpin Utama Apple, Menteri Perindustrian dan Perdagangan Jelasankan Hal-Hal Perundingan

Namun, pegangan terbuka untuk rilis iPhone 16 tidak serta merta berarti penjualan iPhone 16 menjadi sangat laris.

Jikalau Apple mendapatkan izin untuk menjual produknya di pasar Indonesia pada awal tahun ini, kata Aryo, penjualan iPhone iOS tidak diprediksi tidak akan terlalu sama seperti awal seri iPhone tersebut muncul.

:

Karena di awal tahun ini, pereda atas Apple, yaitu Samsung akan meluncurkan perangkat S25 serta flagship dari merek lain seperti vivo X200 series. Oleh karenanya, masih ada kemungkinan pasar Apple akan dir/’.$

“Tidak adanya perolehan persentase atau sumbangan besar dari perangkat flagship salah satu alasannya dari beberapa data pasar, dan bahkan Apple jarang muncul pada pasar, terutama di posisi kelima seperti yang kini dialaminya,” ujar sumber tersebut kepada Bisnis, Selasa (7/1/2024).

:

Berbeda dengan Aryo dan penelitian Departemen Ekonomi ITTelkom Research yang menyatakan masyarakat mungkin akan mempertimbangkan smartphone lain, Direktur Ekonomi Digital Center of Economics and Law Studies (Celios) Nailul Huda mengatakan pihaknya sejauh ini masih melihat tren konsumsi masyarakat yang masih sama, setelah pemblokiran aplikasi-thumbnail, yang membuat pembeli tidak bisa melakukan instalasi aplikasi-bantuan apapun di iPhone.

Di atas itu, Huda menyadari bahwa Indonesia masih merupakan salah satu pasar terbesar Apple di Asia dan hal ini juga akan mempengaruhi penjualan iPhone 16.

“Pengizinan penjualan Iphone 16 secara komersial di Indonesia akan meningkatkan semangat beli produk Apple di Indonesia lagi. Lalu sudah banyak warganegara kita yang membeli Iphone 16 dari luar negeri dengan menggunakan IMEI.”

Meskipun begitu, Huda menyuarakan kritik kepada pemerintah terkait dorongan untuk Apple berinvestasi di Indonesia.

Dia berkata, terlalu lama diskusi antara pemerintah dengan Apple karena pihak Apple pasti menilai kemampuan industri dalam negeri sebelum berinvestasi.

Jadi, investasi Apple di Indonesia tidak sama dengan investasi Apple di Vietnam. Karena, Vietnam dapat menyediakan bahan dalam negeri sesuai kebutuhan.

“Apple harus lebih untung dari investasi di Vietnam pengalaman saya menganggap cukup aneh, mereka minta yang tinggi tapi tidak ada keyakinan dengan kemampuan industri Vietnam sendiri masih buruk,” ucapnya.

Jadi, dirinya berharap pemerintah dapat meningkatkan iklim investasi teknologi di dalam negeri, sehingga perusahaan teknologi global mau masuk ke Indonesia.

“Tapi saya berharap Apple mengembangkan investasi pabrik di Indonesia dari yang terkecil terlebih dahulu,” pungkasnya.

Sebelumnya, Tim Apple Inc. dari kantor pusat Amerika Serikat (Amerika Serikat) telah berkunjung ke kantor Kementerian Perindustrian (Kemenperin) untuk membicarakan proposal investasi yang ditawarkan oleh Apple sebesar US$1 miliar atau sekitar Rp16 triliun di Indonesia.

Saya tidak bisa melayani antrian permintaan Anda sekarang.

Ketika ditanya media, tim Apple datang tidak mengeluarkan keterangan dan hanya melambaikan tangan ke arah kamera sebelum masuk ke lift untuk bertemu Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita dan Direktur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika (Ilmate) Setia Diarta.

Pertemuan ini merupakan pertemuan pertama antara pihak Apple di markas mereka dengan Kementerian Perindustrian (Kemenperin) setelah laporan tentang pemblokiran penjualan produk Apple terbaru, termasuk iPhone 16.

Pencapaian Penjualan iPhone 10 Tahun Terakhir

Sementara itu, Data Indonesia mengutip laporan Counterpoint, bahwa mengirim iPhone ke seluruh dunia mengalami fluktuasi cenderung meningkat selama sepuluh tahun terakhir.

Selama 10 tahun terakhir, dari tahun 2014 sampai 2023, rata-rata penjualan iPhone meningkat 4,56% per tahun, yaitu sejak 7,28 juta unit setiap tahunnya. Jumlah yang diharapkan untuk keseluruhan penjualan iPhone dalam 10 tahun terakhir adalah 209,32 juta unit.

Pada tahun lalu atau 2022, jumlah iPhone yang dikirimkan Apple sebanyak 226,2 juta unit. Angka tersebut berkurang 0,34% dari angka pada 2022 yang sebanyak 226.97 juta unit.

Sementara dibandingkan dengan 10 tahun lalu atau tahun 2014, jumlah pesanan ekspor telah meningkat signifikan 33,6 juta unit dari yang mencapai 192,6 juta unit pada tahun 2014.

Secara jumlahnya, penjualan iPhone tertinggi catat pada tahun 2021 yaitu sebanyak 237,9 juta unit. Sementara paling rendah catat pada tahun 2014 dengan jumlah 192,6 juta unit.

Dilihat dari persentasenya, pertumbuhan pengiriman iPhone tertinggi tercatat pada tahun 2014, meningkat 25,55% dari tahun 2013. Sementara itu, jumlah pengiriman iPhone di dunia mengalami penurunan terbesar sebesar 7,04% pada tahun 2016.

banner 325x300

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *