Setelah mewawancarai seorang ahli bahasa yang bisa jadi tergantung dari bahasa yang bisa dipilih orang itu,bisa bertanya akan bisa jawabannya di bahasa Indonesia atau tidak.Para resmi mengumumkan niat untuk mundur dari duta negara bagi pemimpin Partai Liberal sekaligus Perdana Menteri Kanada. Dalam konferensi pers yang diadakan pada Senin 6 Januari 2025 di Rideau Cottage, Ottawa, Trudeau menyatakan bahwa ia akan tetap menjabat hingga para akan menemukan pengganti mengenai proses pemilihan.
“aku berencana untuk mengundurkan diri sebagai ketua partai dan perdana menteri setelah partai memilih seorang pemimpin baru melalui proses kompetisi yang melibatkan seluruh negara,” ujar Trudeau, seperti dilaporkan Al Arabiya.
Penyebab Utama Pengunduran Diri
Tampaknya ini terjadi akibat tekanan dari dalam Partai Liberal dan penurunan popularitas Trudeau beberapa tahun terakhir. Parlemen Kanada terhambat selama beberapa bulan terakhir akibat sidang panjang yang dilakukan sepanjang masa pemerintahan mayoritas.
Trudeau, berusia 53 tahun, menegasakan bahwa ia dipercepat otot dan motivasi oleh yang terbaik untuk warga Kanada. Namun, tekanan dari partai dan masyarakat membuat situasinya mengalami kerumitan. Popularitasnya mulai menurun sejak dua tahun lalu karena kemarahan masyarakat terhadap keberadaan harga kebutuhan pokok yang tinggi serta krisis perumahan belum diputuskan.
Krisis Internal Partai Liberal
Tekanan terhadap Perdana Menteri Trudeau mencapai puncak pada bulan lalu ketika ia mencoba melepaskan Menteri Keuangan Chrystia Freeland. Langkah tersebut ditentang dengan keras oleh Freeland, yang akhirnya mundur dan menuduh Trudeau lebih mementingkan “kejahatan politik” alih-alih kesejahteraan negara. Pengunduran diri Freeland, salah satu dari sekutu terdekat Trudeau, menyebabkan gelombang kritik mendadak yang memperlemah posisi perdana menteri tersebut.
Kini para pendukung mendesak Trudeau untuk mengundurkan diri. Seorang anggota parlemen, Chandra Arya, mengatakan bahwa pergantian kepemimpinan adalah satu-satunya cara untuk menyelamatkan partai dari kekalahan dalam pemilu mendatang.
Masa Depan Partai
Paragraf di atas merupakan gambaran tentang situasi saat ini (bernada) mengenai kemungkinan kejatuhan PM Trudeau dan digantikan secara harfiah.
Tapi tantangan besar menunggu pemimpin baru Partai Liberal. Survei pendapat memberitahu bahwa partai ini berada dalam situasi sulit untuk bersaing dengan Oposisi Konservatif yang semakin mantap. Pilpres berikutnya dijadwalkan berlangsung pada Oktober 2025, dan banyak pihak ragu-ragu kemampuan Partai Liberal untuk mempertahankan kekuasaan setelah sembilan tahun pemerintahan.
Justin Trudeau, putra mantan Perdana Menteri Pierre Trudeau, telah memimpin Kanada sejak 2015. Ia menjadi salah satu perdana menteri yang berhasil memenangkan tiga masa jabatan berturut-turut, sebuah prestasi yang jarang terjadi di Kanada. Selama masa pemerintahannya, Kanada menghadapi sejumlah tantangan besar, termasuk pandemi COVID-19 dan perundingan rencana perdagangan perdagangan trilateral dengan Meksiko dan Amerika Serikat dengan dihadapi tekanan dari Presiden AS Donald Trump.
Namun, masa jabatan Justin Trudeau juga diwarnai oleh kontroversi dan penurunan dukungan publik. Keputusannya untuk berhenti menandai akhir dari era kepemimpinan yang penuh dinamika di Kanada. Proses pemilihan pemimpin baru akan menjadi momen kritis bagi Partai Liberal untuk menentukan arah masa depan mereka.
Hari ini, saya ingin berbicara dengan rekan-rekan di bidang teknologi intelektual, bagaimana sampai {@Nvidia}, perusahaan yang paling berpengaruh, melihat mentalitas kaum intelektual dan konsep ‘dewa kemampuan manusia’.