Pemerintah Kabupaten Bengkalis menunjukkan komitmennya dalam mendukung penguatan peran Nahdlatul Ulama (NU) melalui kehadiran Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Bengkalis, Andris Wasono, yang mewakili Bupati Bengkalis, Kasmarni, pada pembukaan resmi Pendidikan Dasar Penggerak NU (PD-PKPNU) Angkatan III. Kegiatan ini dilangsungkan di Negeri Junjungan pada Jumat (18/7/2025). Dalam sambutan tertulis Bupati yang dibacakan oleh Andris, disampaikan apresiasi terhadap pelaksanaan pendidikan kader tersebut. Menurutnya, program ini merupakan langkah strategis dalam memperkuat kapasitas dan militansi kader NU di Kabupaten Bengkalis.
Program ini menjadi ajang pembekalan penting bagi kader NU agar lebih tangguh dan berdedikasi dalam menjalankan peran sosial keagamaan, sejalan dengan semangat yang diangkat melalui tema ‘Bangkitkan Semangat NU di Negeri Junjungan’. Andris menambahkan bahwa Pemerintah Kabupaten Bengkalis mengharapkan keberadaan NU bisa terus memberi kontribusi nyata terhadap pembangunan, tak hanya dari sisi keagamaan, tetapi juga dalam aspek sosial, budaya, dan pendidikan masyarakat.
Sebagai organisasi besar yang memiliki banyak elemen pendukung, NU sangat potensial menjadi motor penggerak pembangunan. Dengan kolaborasi yang kuat, NU bisa menjadi agen transformasi sosial di tengah masyarakat. Dalam kesempatan tersebut, Andris juga menyampaikan pandangan Bupati mengenai peran penting NU dalam menjaga keutuhan bangsa, yang selama ini ditunjukkan melalui sikap moderat, toleran, serta berpihak pada nilai-nilai keadilan.
Mengutip pesan KH. Abdurrahman Wahid, bahwa NU bukan hanya berisi ulama yang bicara soal negara, tapi ulama yang benar-benar cinta pada negara. Nilai-nilai inilah yang menjadikan NU relevan dan penting dalam menjaga kebinekaan dan merawat semangat kebangsaan. Lebih lanjut, disampaikan pula ucapan terima kasih atas dedikasi NU dalam merawat nilai-nilai Pancasila, menjaga kesatuan NKRI, dan mendorong moderasi beragama yang inklusif.
NU telah berperan aktif dalam membentuk karakter generasi muda, memajukan dunia pendidikan, serta melestarikan seni dan budaya daerah. Ini adalah kekuatan yang sangat berarti dalam proses pembangunan Kabupaten Bengkalis. Menutup sambutannya, Andris menyampaikan harapan Bupati Kasmarni agar NU terus menjadi mitra strategis pemerintah dalam membangun Negeri Junjungan menuju daerah yang maju, bermartabat, dan sejahtera. Pemerintah daerah masih sangat membutuhkan partisipasi dari berbagai pihak, termasuk NU, dalam bentuk pemikiran, tenaga, dan aksi nyata. Mari kita bersinergi untuk kemajuan bersama.
Turut hadir dalam acara tersebut sejumlah tokoh penting, antara lain Instruktur PBNU Hubaidi dan Badrul Munir, Instruktur PWNU Sumatera Didik Hermanto, Kepala Kemenag Bengkalis Khaidir, Kadis Perindag Zulfan, Ketua BAZNAS Ismail, serta Camat Bantan Rafli Kurniawan. (Ard)