Apa itu Dress Well ?
Berbusana dengan baik adalah kemampuan memilih atau mengenakan pakaian yang rapi, sesuai dengan situasi dan kondisi. Yang relevan di sini adalah sesuai dengan konteks sosial (pekerjaan, acara, pertemuan), kondisi cuaca, kepribadian dan gaya hidup, aspek sosial dan budaya, serta keseimbangan antara kenyamanan dan penampilan. Pemilihan warna dan motif pakaian, ukuran pakaian yang pas, bahan yang nyaman juga perlu untuk diperhatikan dalam mendukung penampilan busana yang baik.
Menurut pencarian ilmiah, orang hanya punya waktu 7 detik untuk menilai diri kamu dan 93% dari citra itu dipicu oleh cara kamu menata pakaianmu.
Oleh karena itu, dalam era modern ini, banyak orang menyadari pentingnya berpakaian dengan baik. Orang-orang pun kini lebih peduli dengan gaya hidup dan penampilan mereka, serta mode. Apalagi di media sosial, banyak orang yang tampak sangat elegan dan berfesyen.
Perlu diingat juga disini, berpakaian baik tidak harus mahal dan branded, yang penting nyaman dan sesuai dengan kita. Jadi tidak wajib mengikuti cara berpakaian atau gaya hidup mereka yang mewah, yang lebih mengutamakan berpakaian yang mewah.
Banyak juga wanita yang berpakaian sederhana namun menjadikannya rapi, modis, dan elegan, meskipun mereka tidak mengeluarkan biaya yang mahal. Jadi, berbusana dengan baik bukanlah tentang harga mahal, melainkan tentang kenyamanan. Di era yang pola pikirnya telah modern, menyajikan diri dengan rapi menjadi sangat penting.
Jadi, Apa Saja Kegunaan Merayakan Melihat Seseorang Menggunakan Pakaian yang Terjamin Mutu itu Penting?
Kami berpenampilan baik ketika kita menampilan diri terlihat baik di depan orang lain, bahkan dalam situasi apa pun. Contohnya, memakai pakaian formal ketika kita pergi ke kantor atau meninggalkan pekerjaan mengakibatkan otak kita lebih fokus dan kita memiliki kepercayaan diri sendiri.
2. Mengurangi Stress dan Kecemasan
Tampil rapi menjadikan pengaruh positif pada otak dan memicu hormon dopamin yang dapat meningkatkan mood-Kita. Atas karena ketika kita memiliki penampilan baik atau menarik, membuat kita jadi percaya diri sendiri, sehingga karena efek percaya diri maka mendapatkan kebahagiaan untuk kita dan dapat mengurangi stress serta kecemasan.
3. Membangun Citra Positif
Membentuk citra positif berarti menciptakan kesan baik dan profesional melalui penampilanmu. Hal ini juga mempengaruhi “social currency” atau orang akan bertingkah berbeda, orang akan melihat gaya pakaianmu atau fashionmu sebagai identifikasi dirimu.
4. Self Investment Impact.
Ketika kamu memilih pakaian yang rapi, kamu mengirimkan sinyal ke otakmu, “Aku layak mendapat yang terbaik,” dan otakmu akan menyesuaikan minda atau pola pikirmu, serta memberikan dampak atau kesan positif ke banyak aspek, mulai dari postur tubuhmu dan cara berbicaramu. Dan ini adalah salah satu tambahan kepercayaan diri gratis kamu.
5. Halo Effect.
Halo Effect (Efek Halo) ini merupakan fenomena yang pertama kali dipaparkan oleh psikolog Edward Thorndike, yaitu kesan pertama positif atau negatif tentang penilaian keseluruhan terhadap seseorang atau sesuatu.
Hal ini di dalam konteks berpenampilan rapi, Efek Halo merujuk pada kesan positif yang ditimbulkan oleh penampilan seseorang saat berpenampilan terbaik. Seperti contoh, orang akan sanggup menganggapmu lebih bisa dipercaya dan lebih sukses hanya dari cara perilaku berpakaianmu.
Berikut 5 alasan mengapa kamu harus memiliki kebiasaan berpenampilan yang baik. Selain penampilan luar, hal ini juga bermanfaat untuk cara orang melihat kamu, kepercayaan diri kamu, suasana hati yang baik, dan faktor psikologis. Mengenakan pakaian yang baik juga menunjukkan rasa menghargai dan hormat kamu kepada orang lain dan lingkungan sekitar, sehingga akan selalu memberikan kesan positif terhadap orang lain. Tentu saja, dengan berpenampilan baik, penampilan kamu akan semakin menarik dan terlihat cantik.