Bawaslu Provinsi Riau menghadiri Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan (PDPB) Semester I Tahun 2025 Tingkat Provinsi Riau yang diselenggarakan oleh KPU Provinsi Riau, pada Jumat (4/7). Anggota Bawaslu Riau yang turut hadir dalam kegiatan tersebut adalah Amiruddin Sijaya, Kepala Sekretariat Asmin Safari Lubis, dan Kepala Bagian Pengawasan Tarmizi.

Rapat tersebut dipimpin oleh Ketua KPU Riau, Rusidi Rusdan, yang menyampaikan pentingnya memperluas pembahasan daftar pemilih dengan melibatkan semua pemangku kepentingan terkait sesuai ketentuan PKPU maupun Undang-Undang. Rusidi juga menekankan perlunya masukan terkait data pemilih yang telah direkap oleh KPU kabupaten/kota, dengan harapan dapat menghindari permasalahan di masa yang akan datang.

Abdul Rahman, Kepala Divisi Perencanaan, Data, dan Informasi KPU Riau, memaparkan hasil rekapitulasi data pemilih yang mencakup total jumlah kecamatan sebanyak 172, desa/kelurahan 1.862, jumlah pemilih laki-laki 2.468.726, jumlah pemilih perempuan 2.404.743, dan total jumlah pemilih mencapai 4.873.469.

Dalam kesempatan tersebut, Anggota Bawaslu Riau, Amiruddin Sijaya, menegaskan pentingnya untuk memperhatikan karakteristik data pemilih yang cenderung tenang di awal namun memunculkan kontroversi di akhir. Dia juga menyoroti pentingnya koordinasi dengan pihak terkait terkait perubahan status pemilih seperti pindah domisili, meninggal, pemekaran wilayah, atau perubahan status menjadi TNI, POLRI, atau Pensiun, guna memastikan pemutakhiran data pemilih yang akurat dan mutakhir.

Selain itu, kegiatan ini juga dihadiri oleh stakeholder terkait, seperti Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi Riau, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Provinsi Riau, Pengurus Partai Politik Wilayah Provinsi Riau, serta jajaran KPU Kabupaten/Kota se Provinsi Riau. Keseluruhan pertemuan ini bertujuan untuk memastikan kelancaran proses pemutakhiran data pemilih berkelanjutan demi terwujudnya Pemilu yang transparan dan demokratis.