Banjir Melanda Desa Kebun Tinggi, Kampar Kiri Hulu

Sebuah banjir melanda Desa Kebun Tinggi, Kampar Kiri Hulu, akibat tingginya intensitas hujan yang terjadi pada hari Selasa, 15 April 2025. Banjir ini menyebabkan sejumlah rumah, sekolah, fasilitas umum, dan jalan terendam dan rusak, serta menghentikan aktifitas masyarakat.

Camat Kampar Kiri Hulu, Bustamar, melaporkan bahwa banjir bandang terjadi di Desa Kebun Tinggi pada hari Selasa, 15 April 2025 pukul 14.00 WIB. Banjir ini juga berdampak pada 4 desa lainnya, yaitu Tanjung Permai, Pangkalan Kapas, dan Lubuk Bigau.

Bupati Kampar, melalui Kepala Pelaksana BPBD Kampar, Agustar, menyatakan bahwa penyaluran bantuan kebutuhan dasar sudah dilakukan kepada masyarakat yang terdampak bencana. Selain itu, kondisi pasca banjir bandang terus dipantau untuk mengetahui perubahan data warga yang terdampak.

Kepala Puskesmas Batu Sasak, Melki Ramadhan Saputra, menyatakan bahwa banjir ini mengakibatkan 115 rumah, yang terdiri dari 125 kepala keluarga dan 500 jiwa, terdampak banjir bandang.

Anggota DPRD Kampar, Eko Sutrisno, menekankan pentingnya memperbaiki akses transportasi ke desa agar penanganan bencana dapat dilakukan dengan cepat. Menjaga kelestarian hutan juga dianggap penting untuk mencegah kejadian bencana yang lebih parah.

Eko Sutrisno juga mengajak semua pihak untuk bersatu membantu meringankan beban masyarakat yang terdampak banjir, sehingga mereka dapat kembali melaksanakan aktivitas sehari-hari dan menggerakkan ekonomi masyarakat.

Hingga data ini dipublikasikan, kondisi banjir telah surut dari ketinggian awal 80 hingga 100 cm. Hal ini menunjukkan adanya perbaikan kondisi di Desa Kebun Tinggi, Kampar Kiri Hulu setelah terjadi banjir.