Operasi Ketupat Seligi 2025: Gangguan Kamtibmas di Kepri Naik 240 Persen

BATAM | SERANTAUMEDIA – Kepolisian Daerah (Polda) Kepulauan Riau (Kepri) mencatat angka gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) mengalami peningkatan signifikan sebesar 240 persen selama pelaksanaan Operasi Ketupat Seligi 2025. Kapolda Kepri, Irjen Pol Asep Safrudin menyampaikan bahwa selama operasi tersebut, tercatat 17 kasus Kamtibmas.

Irjen Pol Asep Safrudin menegaskan, “Ada 17 kasus kejahatan konvensional, berbanding 5 kasus pada tahun sebelumnya.” Hal tersebut disampaikan oleh Kapolda Kepri pada Kamis (10/4/2025). Sementara itu, kasus kejahatan transnasional, kekayaan negara, dan kontinjensi tercatat nihil baik pada tahun 2024 maupun 2025.

Dalam keterangan yang disampaikan, terjadi penurunan angka kecelakaan lalu lintas selama Operasi Ketupat Seligi di tahun ini sebesar 75 persen. “Pada tahun ini, terdapat satu kasus lakalantas dengan satu korban luka berat. Sementara pada 2024, ada 4 kasus lakalantas dengan 1 korban meninggal dunia, 5 korban luka berat dan 2 korban luka ringan,” ujar Irjen Pol Asep Safrudin.

Irjen Pol Asep Safrudin juga memberikan apresiasi kepada semua pihak yang terlibat dalam operasi ini. Menurutnya, kesuksesan pengamanan tidak lepas dari sinergi antara Polri, TNI, stakeholder terkait, dan masyarakat. Meski Operasi Seligi telah berakhir, seluruh Polres jajaran diminta untuk tetap mengantisipasi potensi kejahatan di tengah masyarakat.

Dalam kesempatan tersebut, Irjen Pol Asep Safrudin menegaskan pentingnya kerjasama antara berbagai pihak dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Upaya pencegahan dan penindakan terhadap tindak kriminal terus dilakukan untuk menciptakan lingkungan yang aman dan tenteram bagi seluruh warga Kepulauan Riau.