Pekanbaru | SERANTAUMEDIA – Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru menerima hibah peralatan pemeliharaan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Bambu Kuning dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Provinsi Riau. Bantuan senilai Rp7,9 miliar ini diharapkan dapat meningkatkan pengelolaan limbah domestik dan kebersihan lingkungan di ibu kota Riau.

Wali Kota Pekanbaru, Agung Nugroho, didampingi Wakil Wali Kota, Markarius Anwar, meninjau langsung peralatan tersebut di Kecamatan Tenayan Raya. Rombongan melihat berbagai alat yang akan mendukung Sistem Pengelolaan Air Limbah Domestik Terpusat (SPALDT), termasuk Mobil Jet Combi (kendaraan penyedot lumpur), Vakum Truk, Truk Derek (Truck Crane), Forklift, dan CCTV Robocam.

Agung Nugroho menyampaikan terima kasih kepada Menteri PUPR atas bantuan tersebut. Ia juga memerintahkan agar peralatan segera dioperasikan tidak hanya untuk pemeliharaan SPALDT, tetapi juga untuk membersihkan saluran drainase kota. “Saya telah menginstruksikan agar kendaraan sedot lumpur ini segera dioperasikan, tidak hanya untuk pemeliharaan SPALDT, tetapi juga untuk membantu menyedot sedimen di saluran drainase,” kata Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho.

Dalam kesempatan tersebut, Kepala BPPW Provinsi Riau Abdul Halil Kastella menjelaskan, total nilai hibah yang disalurkan mencapai Rp7,9 miliar. Hibah ini terdiri dari satu unit Jet Combi, satu unit Vakum Truk, satu unit Truk Derek (Truck Crane), satu unit Forklift, dan satu unit CCTV Robocam. “Saya harap hibah ini dapat memperkuat operasi dan pemeliharaan sistem pengelolaan air limbah di Pekanbaru. Sehingga, pelayanan kepada masyarakat semakin optimal,” harapnya.

Dengan adanya bantuan ini, Pemko Pekanbaru berharap mampu meningkatkan kualitas infrastruktur dan kebersihan lingkungan. Peningkatan kualitas itu terutama dalam mengelola limbah domestik secara lebih efektif dan efisien. Sementara itu, Pemko Pekanbaru juga berencana untuk memanfaatkan peralatan tersebut untuk membersihkan saluran drainase kota, guna meningkatkan kebersihan lingkungan secara menyeluruh.