Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Batam menggelar sosialisasi Aplikasi Pelaporan Orang Asing (APOA) kepada perwakilan tempat penginapan atau hotel di Kota Batam yang dilaksanakan di Wyndham Panbil Batam pada Rabu (26/3/2025). Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kepatuhan pengelola akomodasi dalam melaporkan keberadaan warga negara asing sesuai dengan ketentuan peraturan keimigrasian.
Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Batam, Hajar Aswad, menyampaikan bahwa penggunaan APOA akan mempermudah, mempercepat, dan meningkatkan transparansi dalam pelaporan orang asing. Hal ini dapat mendukung pengawasan orang asing di Indonesia, khususnya di Kota Batam. Pemilik tempat penginapan atau hotel memiliki kewajiban untuk melaporkan keberadaan orang asing sesuai dengan Undang-Undang Nomor 63 Tahun 2024 tentang Keimigrasian.
Pasal 72 dalam Undang-Undang tersebut menyatakan bahwa imigrasi dan kepolisian berwenang meminta data orang asing dari pemberi akomodasi. Melalui sosialisasi ini, Hajar Aswad berharap seluruh pengelola hotel dan penginapan di Batam dapat lebih aktif dalam melaporkan tamu asing yang menginap. Tujuannya adalah menciptakan sistem pengawasan yang lebih efektif guna mendukung keamanan dan ketertiban di Kota Batam.
Sosialisasi tersebut dihadiri oleh sejumlah perwakilan tempat penginapan dan hotel di Batam. Mereka diberikan pemahaman mengenai tata cara pelaporan orang asing menggunakan APOA. Dalam kesempatan tersebut, Hajar Aswad juga menegaskan pentingnya kerjasama antara pihak imigrasi dan pengelola akomodasi guna meningkatkan pengawasan terhadap orang asing di wilayah tersebut.
Dengan adanya Aplikasi Pelaporan Orang Asing (APOA), diharapkan proses pelaporan keberadaan orang asing dapat dilakukan dengan lebih efisien dan transparan. Hal ini akan membantu memperkuat pengawasan terhadap orang asing di Kota Batam. Selain itu, kesadaran pengelola hotel dan penginapan dalam melaksanakan kewajiban pelaporan juga diharapkan dapat meningkat, sehingga dapat tercipta lingkungan yang lebih aman dan terkendali di Kota Batam.