Kementerian Agama menargetkan pencairan Bantuan Operasional Pendidikan (BOP) pada Raudlatul Athfal (RA) dan Bantuan Operasional Sekolah (BOS) pada Madrasah sebelum lebaran Idulfitri 1446 H. Hal ini disampaikan oleh Dirjen Pendidikan Islam Suyitno di Jakarta pada Jumat (14/3/2025). Menurut Suyitno, penyaluran dana BOP RA dan BOS Madrasah dilakukan per-triwulan, dengan penyaluran triwulan pertama dilakukan pada bulan Maret.
Suyitno menyatakan bahwa pihaknya sedang melakukan penyempurnaan sistem agar dana BOP dan BOS bisa dicairkan sebelum cuti bersama. Dia juga menekankan pentingnya sinergi antara pusat dan daerah dalam percepatan penyaluran bantuan tersebut. “Kami berharap sinergi Kemenag tingkat pusat dan daerah bisa berjalan beriringan dalam menyelesaikan penyaluran dana BOP RA dan BOS Madrasah,” ungkap Suyitno.
Direktur Kurikulum Sarana Kelembagaan dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah, Nyayu Khodijah, juga menjelaskan bahwa penyaluran dana BOP RA dan BOS Madrasah akan dilakukan berdasarkan timeline dan tahapan yang telah disusun oleh Tim BOS pusat. Tahapan tersebut meliputi pengajuan berkas pencairan, verifikasi berkas, penyaluran dana ke rekening RA dan Madrasah penerima, serta pencairan dana BOP dan BOS oleh RA dan Madrasah.
Nyayu Khadijah berharap jadwal penyaluran BOP dan BOS ini dapat dipatuhi oleh Madrasah dan Kemenag daerah untuk menghindari keterlambatan pengajuan. “Timeline ini diharapkan dapat menjadi perhatian bagi semua madrasah untuk mengajukan dana BOP dan BOS sesuai dengan jadwal dan ketentuan,” tambahnya.
Untuk informasi lebih lanjut terkait proses pencairan BOP RA dan BOS Madrasah, dapat menghubungi Madrasah Digital Care melalui hotline: +62811 1968 6999. Diharapkan dengan adanya pencairan dana BOP dan BOS ini, pendidikan di RA dan Madrasah dapat terus berjalan lancar dan berkualitas.