Gubernur Riau, Abdul Wahid, menerima Tim Perjuangan Hak-hak Masyarakat Adat yang dibentuk oleh Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Provinsi Riau. Pertemuan tersebut berlangsung di kediaman gubernur.
Tim Perjuangan Hak-hak Masyarakat Adat tersebut datang untuk menyampaikan aspirasi dan tuntutan terkait dengan hak-hak masyarakat adat di Provinsi Riau. Mereka berharap agar hak-hak masyarakat adat dapat diakui dan dilindungi secara adil.
Pertemuan antara Gubernur Abdul Wahid dan Tim Perjuangan Hak-hak Masyarakat Adat berlangsung dalam suasana yang kondusif. Gubernur menyambut baik kedatangan tim tersebut dan mendengarkan dengan seksama setiap tuntutan yang disampaikan.
Abdul Wahid menegaskan bahwa pemerintah Provinsi Riau akan terus mendukung upaya-upaya untuk melindungi dan mengakui hak-hak masyarakat adat. Beliau berjanji akan bekerja sama dengan berbagai pihak untuk menyelesaikan masalah-masalah yang dihadapi oleh masyarakat adat di wilayah tersebut.
Tim Perjuangan Hak-hak Masyarakat Adat juga menyampaikan terima kasih atas penerimaan dan respons positif yang diberikan oleh Gubernur Abdul Wahid. Mereka berharap agar komitmen untuk melindungi hak-hak masyarakat adat dapat diwujudkan dalam kebijakan-kebijakan yang lebih konkret.
Pertemuan ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam upaya untuk meningkatkan perlindungan terhadap hak-hak masyarakat adat di Provinsi Riau. Kedua belah pihak sepakat untuk terus berkomunikasi dan bekerjasama dalam menyelesaikan permasalahan yang ada.
Dengan adanya pertemuan ini, diharapkan akan tercipta hubungan yang lebih baik antara pemerintah Provinsi Riau dan masyarakat adat. Hal ini dianggap sebagai langkah positif dalam memperjuangkan hak-hak masyarakat adat di wilayah tersebut.