Wali Kota Pekanbaru, Agung Nugroho, melakukan inspeksi mendadak ke sejumlah sekolah pada Senin (10/3/2025) pagi. Ia meninjau kondisi infrastruktur dan proses pembelajaran di SD Negeri 176 Kompleks Pemda, SD Negeri 43, SD Negeri 76 di Jalan Sakuntala, serta SMP Negeri 22 di Jalan Harapan Raya.
Agung melihat langsung berbagai fasilitas sekolah, termasuk sarana dan prasarana yang masih perlu diperbaiki. Beberapa permasalahan yang ditemukan antara lain adalah jumlah toilet yang tidak sebanding dengan jumlah peserta didik.
“Hal ini menjadi catatan penting bagi kami untuk segera berbenah. Selain itu, saya juga menyoroti kondisi ruang belajar yang sudah lama tidak mendapatkan perbaikan, seperti plafon dan meja belajar yang rusak,” ungkap Agung.
Selain infrastruktur, Agung juga memastikan jalannya program Pekanbaru Cinta Alquran, yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan membaca Alquran bagi peserta didik. Program ini diluncurkan beberapa waktu lalu karena masih banyak peserta didik yang belum bisa membaca kitab suci Alquran.
“Saat ini, ada sekitar 11.000 siswa yang belum bisa membaca Alquran. Melalui program ini, kami menargetkan anak-anak dari kelas 1 SD hingga kelas 3 SMP bisa membaca Alquran dengan baik. Nantinya, pembelajaran akan disesuaikan dengan kemampuan masing-masing peserta didik,” jelas Agung.
Agung menekankan bahwa pendidikan agama memiliki peran penting dalam membentuk karakter anak. Dengan memperkuat pemahaman agama, diharapkan dapat mencegah anak-anak dari berbagai penyimpangan perilaku.
Dalam kesempatan itu, Agung juga berdialog langsung dengan para guru. Beberapa hal yang disampaikan guru antara lain adalah keterbatasan ruang guru serta tambahan penghasilan pegawai (TPP).
“Kami ingin memastikan kesejahteraan guru juga diperhatikan. Semua masukan ini akan kami kaji agar pendidikan di Pekanbaru semakin baik,” tutup Agung.