Pekanbaru (RA) – Bulan Ramadan adalah momen penuh berkah bagi umat Islam. Selain meningkatkan ibadah, puasa juga menjadi kesempatan untuk menerapkan pola makan yang lebih sehat. Namun, godaan untuk ‘balas dendam’ saat berbuka bisa berakibat buruk bagi kesehatan. Hal itu disampaikan Dokter Spesialis Gizi Klinik, Eka Hospital Pekanbaru, dr. Erwin Christianto, M.Gizi, Sp.GK, pada Jumat (28/2/2025).
Dokter Erwin mengatakan, “Kebiasaan berbuka dengan makanan berlebihan, berminyak, dan tinggi gula dapat menyebabkan gangguan pencernaan, lonjakan gula darah, serta peningkatan berat badan.” Oleh karena itu, penting untuk memahami cara berbuka puasa yang sehat agar tubuh tetap bugar sepanjang Ramadan.
Menurut dr. Erwin, mengonsumsi makanan dalam jumlah besar dan tinggi lemak saat berbuka dapat menyebabkan gangguan pencernaan, seperti perut kembung, mual, muntah, diare, dan peningkatan asam lambung. Lonjakan gula darah yang dapat memicu sakit kepala, kegelisahan, serta meningkatkan risiko gangguan metabolisme juga bisa terjadi. Kenaikan berat badan akibat konsumsi kalori berlebihan tanpa pengendalian porsi makan juga harus diwaspadai.
Untuk tetap sehat selama Ramadan, dr. Erwin memberikan beberapa tips berbuka puasa yang baik. Pertama, mulai dengan makanan ringan dan sehat seperti kurma, buah segar, dan sup sayur hangat. Kedua, batasi konsumsi makanan berlemak dan berminyak dengan memilih makanan yang diolah dengan cara dibakar atau dipanggang. Ketiga, seimbangkan karbohidrat dan serat untuk menjaga keseimbangan gula darah.
Keempat, kendalikan porsi makan dengan menggunakan piring kecil dan menghindari makan terburu-buru. Kelima, pastikan hidrasi yang cukup dengan minum minimal 8 gelas air putih dari berbuka hingga sahur. Keenam, pilih menu sahur yang sehat seperti sayur bayam dengan ayam panggang atau ikan asam pedas. Dan terakhir, jaga pola tidur dan aktivitas fisik dengan tidur cukup minimal 6-7 jam per malam dan melakukan aktivitas fisik ringan.
Dengan menerapkan panduan makan sehat ini, Anda dapat tetap bugar, terhindar dari masalah pencernaan, dan menjalankan ibadah puasa dengan nyaman hingga akhir Ramadan. Berbuka puasa dengan pola makan yang sehat bukan hanya bermanfaat bagi kesehatan, tetapi juga mendukung kelancaran ibadah selama Ramadan. Ingatlah bahwa berbuka bukanlah ajang “balas dendam”, melainkan momen untuk memberikan nutrisi terbaik bagi tubuh setelah seharian berpuasa.