Pada bulan Ramadhan, berpuasa tidak menjadi alasan untuk menghentikan aktivitas olahraga. Sebaliknya, olahraga saat puasa dapat memberikan manfaat bagi kesehatan, termasuk membantu pembakaran kalori secara lebih optimal. Menurut laman Rumah Sakit PHC, berikut adalah waktu-waktu terbaik untuk berolahraga saat menjalankan ibadah puasa.
Olahraga sekitar satu jam sebelum waktu berbuka puasa dapat menjadi pilihan ideal. Dengan demikian, energi dan cairan tubuh yang hilang selama olahraga bisa segera tergantikan saat berbuka.
Waktu yang juga baik untuk berolahraga adalah setelah berbuka puasa atau selesai salat tarawih. Pada saat ini, tubuh sudah mendapatkan asupan makanan dan cairan yang cukup, sehingga olahraga dapat dilakukan dengan lebih optimal tanpa risiko kelelahan berlebih.
Jika Anda terbiasa bangun lebih awal, olahraga sesaat sebelum sahur juga dapat menjadi pilihan yang baik. Aktivitas fisik ringan di waktu ini dapat membantu menyegarkan tubuh sebelum menjalani ibadah dan aktivitas sepanjang hari.
Dokter Spesialis Penyakit Dalam RS PHC Surabaya, dr. Jehan Wiendrati Roostarini, menyarankan untuk melakukan olahraga dengan intensitas ringan selama 15-30 menit, seperti berjalan, jogging, atau bersepeda. Mengutip Asian Journal of Sports Medicine, menjaga kecukupan cairan dengan minum air saat malam hari sangat penting untuk mencegah dehidrasi.
Selain itu, konsumsi makanan yang mengandung karbohidrat dan protein dalam jumlah cukup juga akan membantu menjaga stamina tubuh selama berpuasa. Jadi, olahraga saat puasa bukanlah hal yang mustahil dilakukan asalkan dilakukan pada waktu yang tepat dan dengan intensitas yang sesuai.