Masjid Nurul Ihsan Marpoyan Damai Pekanbaru, bekerjasama dengan Pengurus Daerah (PD) Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kota Pekanbaru, akan menggelar Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) bagi Imam dan Bilal se Pekanbaru. Acara ini direncanakan akan dilaksanakan pada tanggal 8 Februari mendatang.
Kegiatan ini diadakan untuk meningkatkan kapasitas para imam dan muazin dalam menyambut bulan suci Ramadhan. “Diklat Imam dan Bilal akan diberikan pelatihan oleh instruktur ahli di bidangnya, yaitu PD DMI Kota Pekanbaru. Jumlah peserta yang sudah mendaftar mencapai 500 hingga saat ini,” ujar Ketua Masjid Nurul Ihsan Marpoyan Damai Pekanbaru, Dr. Muhammad Haris, M.Pd, pada Jumat (7/2/2025).
Kapasitas masjid yang hanya mampu menampung 500 orang membuat panitia membatasi jumlah peserta yang dapat mengikuti kegiatan Pendidikan dan Pelatihan Imam dan Muazin Masjid se-Kota Pekanbaru. Hal ini disampaikan oleh Haris, didampingi oleh Sekretaris Masjid Nurul Ihsan AKBP (Purn) Nazarudin Siregar, SH, dan Bendahara Afriadi.
Pembukaan acara ini direncanakan akan dilakukan oleh Penjabat (Pj) Walikota Pekanbaru, Roni Rakhmat. Kegiatan ini tidak dipungut biaya alias gratis, berkat kerjasama antara DMI Kota Pekanbaru dan Masjid Nurul Ihsan Marpoyan Damai.
Ketua Pelaksana, Effendi, menyampaikan bahwa kegiatan ini juga bertujuan untuk introspeksi diri dalam menyambut bulan suci Ramadhan. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kapasitas para imam dan muazin masjid di Kota Pekanbaru. Effendi berharap agar para peserta dapat pulang dengan niat untuk menambah ilmu dan menjalin tali silaturahmi.
“Setelah mengikuti acara ini, diharapkan ilmu dan wawasan peserta akan bertambah. Semua pengetahuan yang didapat diharapkan dapat bermanfaat dan disebarluaskan kepada masyarakat Pekanbaru,” tambah Effendi.
Kegiatan ini akan berlangsung selama satu hari penuh dan akan dipandu oleh instruktur yang ahli di bidangnya. Harapan panitia adalah agar peserta dapat membawa pulang ilmu yang banyak dan dapat diaplikasikan di masjid tempat mereka bertugas.