Jangan lupa menonton ‘1 Kakak 7 Ponakan’ di bioskop mulai 23 Januari 2025!
Sebuah film yang sangat menarik tentang keluarga, tidak ada adegan dewasa yang dapat kamu saksikan. Film ini dibuat oleh Yandy Laurens, diadaptasi dari novel yang ditulis oleh Arswendo Atmowiloto. Film ini dibuat untuk mengisahkan tentang Moko, seorang mahasiswa arsitektur yang harus menghadapi ujian hidup yang sangat sulit. Kedua kakaknya meninggal secara tiba-tiba, dari sana dia harus menjadi orang tua tunggal untuk keponakannya. Ia harus menjalankan peperangan dengan ego dan mimpi-mimpinya. Meskipun pada akhirnya dia harus meninggalkan mimpinya, namun dia tetap kuat karena baginya keluarga adalah yang paling utama. Karena kepemilikan tanggung jawab yang besar, karakter Moko ini bisa dijadikan contoh bagi cowok-caranya
green flag
super hijau!
Baca juga:
Kim Da Mi, Shin Ye Eun, dan Heo Nam Joon Kembali sebagai Remaja Lagi!
Dibintangi pemeran yang apik
Film ini diperankan banyak bintang populer seperti ‘keremajaan’ bintang film. Namun toh, masih ada satu film yang tidak ada bintangnya.
Karakter yang realistis
Mungkin beberapa orang ingin tahu kisah fiktif yang menyenangkan. Namun pada kenyataannya, kita masih memerlukan peringatan dari sebuah karya untuk menjalani hidup dengan lebih dewasa. Melalui film ini, Anda akan menemukan banyak karakter yang tampaknya realistis dalam cerita. Seperti Moko yang tampaknya tidak pernah marah sekali-kali di keluarga, memiliki sikap dewasa dan tampaknya sangat kuat. Begitupun juga Maurin, yang selalu mendukung Moko melalui berbagai kesulitan hidupnya, bahkan ketika sudah tidak bisa lagi bersama karena keadaan, dia masih ada di sana untuk mengiringi Moko. Meskipun terkesan seperti karakter fiktif. Namun pada kenyataannya, ada orang yang seperti Moko, dan ada yang seperti Maurin. Hanya saja kita tidak pernah menyadari, bahwa di sekitar kita juga ada yang berhati besar. Bahkan untuk melengkapi karakter yang tulus, diciptakan juga Mas Eka, yang
red flag
dan sangat tampak nyata kebenarannya, banyak dijumpai di ‘Komunitas Marah-Marah’ X.
Seni belajar mengendalikan ego
Berikut adalah contoh gua, ketika kamu bertanya, seperti apakah bentuk kontrol ego seorang pria dewasa? Jawabannya adalah Moko. Karakter Moko menghidupkan bagaimana seseorang ini terus-menerus memikirkan Madis dan Merits.
fresh graduate
Diibaratkan seperti anak laki-laki dewasa yang dipaksa oleh keadaan dan harus menanggung 7 ancaman dalam hidupnya. Bukan hanya hanya bertarung dengan ego sederhana, tetapi harus mengorbankan dirinya untuk 7 orang yang ia cintainya. Film ini sepenuhnya mengajarkan dan menunjukkan bagaimana pengendalian ego yang fantastis dalam sebuah keluarga.
Penampilan spesial dari ulasan teknologi
Film keluarga ini bukan cuma menghadirkan
special appearance
suaranya Sheila Dara Aisha, maupun Reza Nangin, tapi juga menghadirkan
tech reviewer
Dia itu lah David Gadgetin. Siapa tahu, sebuah inovasi baru dari dunia teknologi, yang biasanya ada di YouTube, kini telah menampilkan diri di bioskop. Bahkan kehadiran David membuat sebuah studio berbunyi riang hingga memberi tepuk tangan yang riuh.
Baca juga:
Terdapat Carmen dari Indonesia, SM Entertainment Siap Debutkan Grup Idola Perempuan Baru!
Cerita ini dibungkus lebih istimewa lagi, karena menggunakan sound track asli dari berbagai lagu milik Sal Priadi yang memiliki kalimat puisi yang indah didengar. Itulah beberapa alasan kenapa film ‘1 Kakak 7 Ponakan’ harus kamu tonton di bioskop mulai 23 Januari mendatang. Semoga dapat banyak pelajaran dan semakin sayang dengan keluarga masing-masing ya!
Image: dok. Film