dan Jonatan Christie.
Gregoria Mariska lebih dahulu menambah poinnya. Ia mengalahkan Pusarla V. Sindhu yang merupakan wakil tuan rumah itu sendiri dalam pertandingan di New Delhi, India. Setelah bermain hingga tiga game, ia menang dengan skor 21-9, 19-21, 21-17.
Turun sebagai unggulan keempat di turnamen BWF Super 750 ini, Gregoria sepertinya bermain dominan pada gim pertama. Dengan kombinasi serangan yang tipis dan pertahanan kuat, ia tidak memberikan kesempatan bagi Sindhu untuk mengembangkan permainannya pada gim awal ini.
Pada gim kedua, Gregoria masih mengikuti strategi yang tidak jauh berbeda. Namun, kali ini lawan bisa mengantisipasi lebih baik bolanya, sehingga perolehan poin menjadi lebih kompetitif dan ketat. Dia sempat memberikan tekanan pada beberapa poin yang kritis, sehingga dia harus melanjutkan pertandingannya di gim setelah itu setelah suatu kekalahan tipis dari Sindhu dengan skor 21-19.
Gim pamungkas kembali menjadi berjalan sangat sengit, dengan kedua pemain menunjukkan sama-sama ketangguhannya di lapangan. Namun, kali ini Gregoria mencoba bermain lebih sabar dan tenang pada momen kemuncak.
Saat skor papan menunjukkan 17-17, atlet medali perunggu Olimpiade Paris 2024 tidak sedih karena tidak berusaha memperluas keunggulan, sampai akhirnya memenangkan pertandingan dengan waktu 1 jam 2 menit.
Kemenangan ini membawa Gregoria masuk ke empat besar. Dia akan menghadapi petenis unggulan pertama dari Korea Selatan, An Se Young
Sementara itu, Jonatan lolos setelah mengalahkan kalahin atas wakil Taiwan Lin Chun-Yi melalui golongan kupas lembu 22-20, 9-21, 21-10. Di babak selanjutnya, akan bertemu dengan unggulan ketiga Viktor Axelsen dari Denmark.