Wakil Gubernur Riau (Wagubri), SF Hariyanto, mengungkapkan 7 kebiasaan anak Indonesia yang dianggap hebat. Ketujuh kebiasaan tersebut terdiri dari bangun pagi, beribadah, berolahraga, makan sehat dan bergizi, gemar belajar, bermasyarakat, dan tidur cepat.

Pernyataan tersebut disampaikan oleh Wagubri saat menghadiri puncak peringatan HUT PP PAUD di Gedung Daerah Balai Serindit, Ahad (11/5/25).

Menurut Wagubri, kebiasaan anak Indonesia yang hebat tersebut, jika dijalankan secara konsisten, dapat membentuk generasi anak Indonesia yang memiliki karakter yang baik.

“Kebiasaan ini bertujuan untuk menciptakan generasi muda yang tidak hanya cerdas, tapi juga berkarakter, sehat, dan berdaya saing,” tambahnya.

Dihadapan ratusan anak PAUD, TK, dan tenaga pendidikan yang hadir dalam puncak HUT PP PAUD tersebut, Wagubri SF Hariyanto menjelaskan makna dari ketujuh kebiasaan anak Indonesia yang hebat. Pertama, bangun pagi, yang dapat meningkatkan produktivitas dan pengaturan waktu yang efektif.

Kedua, beribadah, untuk meningkatkan iman dan kedekatan dengan Tuhan. Ketiga, berolahraga, untuk menjaga kesehatan fisik dan mental, serta meningkatkan stamina dan daya tahan tubuh.

“Keempat, makan sehat dan bergizi, untuk memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh dan mendukung pertumbuhan dan perkembangan otak,” lanjutnya.

Selanjutnya, kelima, gemar belajar, untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan. Keenam, bermasyarakat, untuk menumbuhkan kemampuan berinteraksi, bekerja sama, dan peduli terhadap lingkungan sekitarnya. Dan terakhir, ketujuh, tidur cepat, untuk memberikan istirahat yang cukup guna menjaga kesehatan tubuh dan pikiran.

Pada Desember 2024, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) meluncurkan Gerakan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat. Gerakan ini merupakan bagian dari upaya untuk mewujudkan pembangunan sumber daya manusia (SDM) yang unggul, sesuai dengan visi pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming.

Tujuan dari gerakan ini adalah untuk menanamkan kebiasaan positif yang dapat membentuk karakter anak-anak Indonesia agar menjadi generasi yang sehat, cerdas, dan berkarakter unggul.