atau jaringan penyimpanan.
Jenis
1. SATA
Ini dikenal karena kinerja kompatibilitas dan harganya yang relatif terjangkau. Kapasitas penyimpanannya juga sangat besar. SATA memiliki beberapa versi, dengan kecepatan transfer data maksimal hingga 6 GB/s untuk SATA III. Teknologi ini cocok untuk berbagai kebutuhan komputasi sehari-hari, seperti menyimpan dokumen, aplikasi, dan media.
Kecepatan transfer data SATA termasuk lambat jika dibandingkan dengan teknologi yang lebih baru seperti NVMe. Desain mekanis HDD berbasis SATA membuatnya rentan terhadap kerusakan fisik.
(NVME)
Menghubungkan controller NVMe ke kartu NVMe. NVMe memiliki latensi rendah, yang membuatnya lebih responsif dibandingkan SATA.
3. Parallel ATA (PATA)
Ambil sambungan yang menggunakan kabel pita lebar dan memiliki tingkat transfer data yang terbatas, sekitar 133 MB/s pada versi terakhirnya. Sekarang, sambungan PATA sudah jarang digunakan karena keterbatasannya dalam kecepatan dan fleksibilitas.
(SCSI)
atau perangkat lainnya. Kecepatan transfer data SCSI bervariasi dengan versi Ultra 640 yang mampu mencapai 640 MB/s.
Penggunaan SCSI mulai berkurang karena munculnya teknologi modern seperti SAS. SCSI sulit untuk dikonfigurasi dan memerlukan perangkat keras tambahan, membuatnya kurang nyaman untuk dioperasikan sehingga kurang efektif untuk digunakan secara umum.
5. SAS
.
6.
Umum digunakan dalam lingkungan perusahaan yang mempunyai kebutuhan transfer data yang cepat dan stabil.
Khusus. Biasanya digunakan oleh organisasi besar untuk kebutuhan penyimpanan data yang sangat tinggi.
7. USB
Berikut ini bagian tentang NVMe atau SATA, yang secara khusus mencakup versi USB lama.