Diabetes adalah penyakit yang ditandai dengan kadar gula darah melebihi batas normal.
Ini akan sangat mempengaruhi kesehatan dan meningkatkan risiko komplikasi.
Gula darah yang tidak terkendali dapat menyebabkan penyakit serius seperti serangan jantung dan stroke.
Maka, mencegah diabetes dengan berbagai cara adalah pilihan baik.
Sebagai contoh, dengan mengonsumsi banyak sayuran, meningkatkan serat, dan menjaga konsumsi garam agar tidak berlebihan.
, berikut ini penjelasannya.
Makan sayur
Bukti menunjukkan bahwa konsumsi buah dan sayur secara teratur dapat memberikan perlindungan terhadap penyakit kardiovaskular dan diabetes tipe 2.
Buah dan sayuran segar, beku, kering, dan kalengan semuanya dimasukkan ke dalam lima porsi harian Anda. Satu porsi berukuran sekitar 80g, yang sekitar jumlah yang dapat dimasukkan ke telapak tangan Anda.
Makanlah setiap minggu minimal 2 poros ikan.
Ikan, khususnya ikan yang kaya lemak, sangat penting bagi kesehatan.
Misalnya adalah salmon, makerel, herring, atau sarden.
Apa alasannya? Ikan berminyak mengandung lemak tak jenuh ganda (asam lemak omega 3).
Beberapa pilihan sumber lain dari asam lemak omega-3 antara lain biji rami, kacang kedelai, kacang kenari, biji labu, bijirami, sayuran berdaun hijau, serta produk kedelai seperti tahu.
Membatasi asupan garam
Anda lebih baik tidak mengonsumsi lebih dari 6 gram garam setiap hari, yaitu sama seperti que satu sendok teh.
Mengonsumsi terlalu banyak garam secara teratur dapat meningkatkan risiko terkena hipertensi.
Jadi, ini meningkatkan kemungkinan terkena penyakit jantung dan diabetes jenis 2.
Memang sulit mengubah kebiasaan, tetapi cobalah tidak menambahkan garam saat memasak dan gunakan daun-daun segar seperti ketumbar, kemangi, rosemary, jahe, bawang putih, dan peterseli untuk menghasilkan rasa yang lebih lezat.
Penuhi kebutuhan serat
Serat adalah jenis karbohidrat yang ada di dalam makanan nabati, dan telah membuktikan untuk meningkatkan kontrol kadar gula darah dan mengurangi risiko penyakit jantung.
Kurangi konsumsi daging olahan
Mengonsumsi daging olahan secara teratur terkait dengan peningkatan risiko penyakit diabetes tipe 2 dan penyakit kardiovaskular.
Jika Anda masukkan daging ke dalam menu makan Anda, pilih memasukkan potongan daging lemak yang rendah.
Hindari minuman beralkohol
Mengonsumsi alkohol dikaitkan dengan gangguan diabetes tipe 2 dan penyakit jantung.
Itulah mengapa tidak mengonsumsi alkohol sangat baik untuk kesehatan.
Pilih minyak tak jenuh
Gunakan lemak tak jenuh tunggal dan ganda alternatif lemak jenuh untuk membantu melindungi kesehatan jantung Anda.
Kurangi konsumsi mentega, minyak sawit, dan minyak kelapa yang kaya akan lemak jenuh dan fokuslah pada minyak tidak jenuh seperti minyak zaitun, minyak bunga matahari, dan minyak lobak.
Jenis makanan pengganti ini bernilai tinggi kalori, sehingga sebaiknya dikonsumsi dalam jumlah sedikit kecil.