Buah tropis ini sangat populer di Indonesia.
Buah semangka kaya dengan vitamin dan antosianin yang membantu menjaga kesehatan dengan baik.
24/07/2024, semangka terdiri dari 92 persen air yang dapat memenuhi kebutuhan hidrasi tubuh.
“Semangka dikemas dengan air yang membuatnya bagus untuk hidrasi dan keseimbangan garam elektrolit,” kata ahli diet dan nutrisi, Maggie Michalczyk.
Selain mendukung hidrasi, semangka juga dapat meningkatkan beberapa aspek kesehatan lainnya, termasuk kesehatan jantung, dan juga dapat mencegah beberapa kondisi kesehatan lain.
Lantas, apa saja penyakit yang bisa diobati dengan membaca semangka? Apakah jawabannya ditetapkan oleh dokter?
Penyakit yang dapat disembuhkan dengan makan semangka
Jika dikonsumsi dalam jumlah yang wajar dan teratur, semangka dapat memberikan berbagai manfaat, termasuk dapat meredakan beberapa jenis penyakit.
Berikut ini beberapa penyakit yang bisa disembuhkan dengan makan semangka:
1. Risiko kanker dan tumor
Beberapa senyawa dari tanaman yang diketemukan di dalam semangka, termasuk likopen dan cucurbitacin E, memiliki efek antikanker.
Meskipun hasil penelitian tidak dissama, konsumsi likopen dikaitkan dengan risiko yang lebih rendah dari beberapa jenis kanker, seperti penyakit kanker prostat dan kanker usus besar.
Lycopene dianggap dapat menurunkan kadar faktor pertumbuhan mirip insulin (IGF) dalam darah, hormon yang memacu pembelahan sel, di mana kanker berkembang ketika pembelahan sel menjadi tidak terkendali.
Selain itu, cucurbitasin E juga dapat menghambat pertumbuhan tumor dengan mendorong proses penghancuran dan pengeluaran sel kanker oleh tubuh.
Padahal, penelitian lebih lanjut pada manusia masih diperlukan.
2. Gangguan jantung
Beberapa nutrisi dalam buahmentation semangka dapat mendukung kesehatan jantung dan mencegah beberapa gangguan jantung.
Penelitian menunjukkan, likopen dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dan tekanan darah, keduanya merupakan kunci kesehatan kardiovaskular.
Semangka juga mengandung citrulline, yaitu asam amino yang dapat meningkatkan kadar oksida nitrat dalam tubuh dan membantu untuk membuat pembuluh darah melebar untuk menurun tekanan darah.
Vitamin dan mineral lain dalam semangka termasuk magnesium, kalium, dan vitamin A, B6, dan C, semuanya menyehatkan dan dapat membantu kesehatan jantung secara keseluruhan.
3. Peradangan
Kombinasi antioksidan, likopen, dan vitamin C dalam buah semangka dapat membantu menurunkan peradangan dan kerusakan oksidatif.
Studi pada hewan mencatat, bubuk semangka yang diberikan kepada tikus untuk melengkapi pola makan yang tidak seimbang menyebabkan tingkat stres oksidatif lebih rendah dan kadar protein C-reaktif penanda inflamasi yang lebih rendah dibandingkan dengan kelompok kontrol.
Sebagai antioksidan, likopen juga dapat menunda perkembangan penyakit Alzheimer. Namun, dibutuhkan lebih banyak penelitian tentang hal tersebut.
4. Degenerasi makula
Degenerasi makula terkait usia (AMD) adalah kondisi umum yang menyerang mata, biasanya membahayakan visi pada orang dewasa yang lebih tua.
Fungsi likopen sebagai senyawa antioksidan dan antiinflamasi dapat membantu mencegah dan menghambat mengancam kebutuhan penglihatan atau AMD, walaupun penelitian tentang hal tersebut masihbatas.
Penelitian soal perawatan sel mata dengan likopen menemukan bahwa likopen mengurangi kemampuan penanda inflamasi untuk merusak sel.
5. Nyeri otot
Citrulline juga memiliki manfaat dalam meningkatkan kinerja olahraga dan mengurangi rasa nyeri otot. Selain ditemukan pada buah semangka, citrulline juga ada dalam bentuk suplemen.
Ulasan menemukan bahwa asupan citrulline secara teratur selama 7 hari atau lebih meningkatkan performa aerobik dengan meningkatkan produksi oksida nitrat dalam tubuh.
Asam amino ini membantu memperluas pembuluh darah sehingga jantung tidak perlu bekerja keras untuk mengalirkan darah ke seluruh tubuh.
Tetapi, masih diperlukan penelitian lebih lanjut untuk menentukan apakah manfaatnya yang akan dirasakan oleh manusia.
6. Gangguan pencernaan
Semangka kaya akan air dan serat yang lebih sedikit, keduanya diperlukan untuk pencernaan yang seimbang.
Halnya, serat membantu menjaga kesehatan usus, sementara air membantu membersihkan limbah melalui saluran cerna.
Tapi, jika mengonsumsi semangka dalam jumlah yang cukup banyak juga dapat menyebabkan beberapa masalah pencernaan, seperti kembung, gas, dan diare.
Hal ini disebabkan karena semangka mengandung FODMAP, sekelompok gabungan karbohidrat rantai pendek yang tidak dapat dicerna atau diserap di usus kecil saat ini.
Jadi, batasi konsumsi semangka agar tidak lebih dari 300 gram atau 2 mangkuk per hari.