Bawang putih atau Alium sativum L. adalah salah satu bumbu rempah yang digunakan sebagai obatan dan bahan makanan.
Bawang putih mengandung beberapa senyawa seperti allicin, ajoene, dan saponin, yang mempunyai efek farmakologis yang beragam.
Konsumsi bawang putih memiliki potensi manfaat yang beragam, mulai dari menurunkan tekanan darah, menurunkan kadar kolesterol, menurunkan kadar gula darah, hingga mencegah gangguan kardiovaskular.
Ini karena bawang putih kaya akan sifat antioksidan dan antiinflamasi, yang sangat bermanfaat untuk meningkatkan kesehatan tubuh.
Tak hanya itu, bawang putih dan senyawa organosulfa itu memiliki daya tahan antivirus yang bisa digunakan sebagai profilaksis dalam mencegah infeksi virus dengan meningkatkan respon imunnya.
Namun Anda diwanti-wanti, untuk memastikan penggunaan bawang putih yang aman, “jangan lupa untuk berkonsultasi dengan dokter atau klinik terlebih dahulu”.
Berikut ini beberapa cara makan bawang putih untuk mendapatkan manfaat maksimal, lebih spesifiknya bagi penderita kolesterol tinggi dan diabetes.
1. Bawang putih mentah ketika perut kosong
Mengonsumsi bawang putih mentah saat perut kosong dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dan meningkatkan kesehatan jantung.
“Allicin, senyawa yang ditemukan dalam bawang putih mentah, dikenal karena khasiatnya dalam mengurangi kadar kolesterol dan memperlancar darah,” jelas Dr. Annu Prasad.
Untuk merasakan manfaat ini, cukup makan beberapa siung bawang putih mentah dengan segelas air di pagi hari.
“Akan terdilusi kimia allicin pada bawang putih ketika dimasak, jadi suma keuntungan untuk mengonsumsi bawang putih adalah dengan terutama mentah dan ketika perut Anda kosong,” ungkap Dr. Prasad.
Jika Anda ingin menurunkan kolesterol, makanlah bawang putih mentah dengan segelas air.
Berikut adalah cara terbaik untuk meningkatkan kesehatan jantung dan mengelola diabetes sedangkan menjaga nutrisi paling banyak terjaga.
Jika Anda khawatir dengan bau mulut setelah mengonsumsi bawang putih, Anda dapat mencobanya dengan lemon, cuka sari apel, atau air panas untuk mengatasi masalah tersebut.
2. Teh bawang putih
Rebusan bawang putih adalah pilihan yang sangat baik bagi mereka yang lebih menyukai rasa yang ekonomis, namun masih menikmati manfaat dari bawang putih.
Untuk menyiapkan teh bawang putih, cincang setetes bawang putih dan tambahkan ke dalam segelas air.
Aduk teh selama beberapa menit, lalu tambahkan 1-2 sendok teh kayu manis.
Biarkan campuran meresap selama beberapa menit sebelum menjadikan airnya hangus.
Terakhir, tambahkan satu sendok teh madu dan beberapa tetes air jeruk lemon.
3. Bawang putih dan madu
Menggabungkan bawang putih dengan madu merupakan cara efektif lagi untuk menambahkan bawang putih menjadi bagian rutinitas harian Anda.
Potong satu siung bawang putih menjadi tiga hingga empat bagian, kemudian letakkan di atas sendok.
Tambahkan beberapa titik madu ke dalam sendok dan biarkan selama beberapa menit.
Kemudian, kunyah bawang putih dengan hati-hati, lalu hidungkan perlahan.
Kalau rasa pedasnya terlalu kuat, Anda bisa minum beberapa teguk air hangat bersamaan dengan bawang putih.
Atau, Anda juga dapat menyiapkan campuran dengan menggabungkan 10 siung bawang putih yang diiris dengan 5 sendok makan madu.
“Minum sendok campuran ini tiap hari setelah bangun tidur atau saat perut kosong untuk meredakan gejala refluks asam dan regurgitasi,” kata dr Prasad.
4. Bawang putih panggang
Memanggang bawang putih menghasilkan rasa yang lembut dan perpaduan sedikit manis, serta menjaga kandungan nutrisinya.
Untuk memanggang bawang putih, Iris bagian atas batang umbi bawang putih, sehingga siungnya terlihat.
Siram umbi dengan minyak zaitun, lalu bungkus dengan foil aluminium.
Panggang dalam oven pada suhu 200 derajat Celcius selama sekitar 30-35 menit atau sampai siungnya menjadi lunak dan berwarna keemasan.
Setelah dingin, peras ke dalam kulit bawang putih yang digoreng dan oleskan pada roti atau campurkan ke dalam sambal.
5. Gunakan bawang putih dalam mengolah makanan sehari-hari
Salah satu cara yang paling mudah untuk memasukkan bawang putih ke dalam menu harian adalah dengan menambahkannya ke makanan yang akan dikonsumsi hariannya.
Bawang putih sangat cocok dimasak dengan berbagai hidangan, seperti sayuran, kari, legum, sup, dan tumisan.
Cincang halus atau tumbuk siung bawang bombay dan tumis dalam minyak sebelum menambahkan bahan lain untuk menambahkan rasa aromanya ke dalam hidangan Anda.
Perlu diingat bahwa memasak bawang putih dapat merusak potensi allicin, jadi jika Anda ingin memanfaatkan kegunaannya optimal, tambahkan bawang putih yang telah dicincang ke dalam makanan sebelum disajikan.
6. Minyak bawang putih
Minyak bawang putih merupakan cara alternatif sederhana untuk menikmati khasiat bawang putih.
Minyak yang dicampur dengan bawang putih bisa digunakan untuk membuat saus, salad, atau sebagai hiasan beraroma di atas sayuran panggang atau roti.
Untuk membuat minyak bawang putih, pelati dan hancurkan beberapa siung bawang putih, lalu campurkan dengan secangkir minyak goreng yang berkualitas tinggi, seperti minyak zaitun atau minyak alpukat dalam wajan.
Panaskan campuran dengan panasan rendah selama 10 menit, pastikan bawang putih tidak terbakar, kemudian ambil dari api dan biarkan dingin.
Ampas minyak untuk menghilangkan potongan bawang putih dan pindahkan ke botol tertutup yang bersih.
Anda bisa menyimpan bawang putih minyak di lemari es sekitar 2 minggu dan gunakan sebagai tambahan yang lezat dan aromatik untuk resep masakan Anda.
Baca berita lainnya tentang kesehatan