Kadar gula darah memang meningkat setelah makan.
Namun, ketika lonjakan kadar gula darah setelah makan terlalu tinggi, itu bisa membahayakan kesehatan.
Apakah yang terjadi jika hal ini konsisten terjadi dalam jangka waktu lama seperti halnya pada penderita diabetes tipe 2?
Sumber kesehatan Inggris, NHS, menyebutkan bahwa kadar gula darah yang tinggi selama jangka waktu panjang dapat menyebabkan:
- kerusakan permanen pada saraf luar hidung dan kaki (neuropati perifer)
- Pada masyarakat luas, cedera permanen pada mata dan masalah penglihatan yang lebih umum disebutnya kerusakan retina pada diabetes.
- Kondisi yang mengancam jiwa tersebut, seperti ketoasidosis diabetik
Alasannya, setiap orang perlu mencegah lonjakan kadar gula darah setelah makan.
Dikutip dari WebMD, beberapa tips yang bisa dicoba adalah:
1. Mulai hari dengan sarapan yang enak
Jika Anda melewatkan makan pagi hari, kemungkinan kadar gula darah Anda akan terlalu tinggi setelah makan siang dan makan malam.
Satu penelitian menemukan bahwa orang yang sarapan dengan 500 kalori dan the kurang-lebih 35 persen protein memiliki kadar gula darah pasca makan yang lebih rendah sepanjang hari dibandingkan mereka yang sarapan dengan kadar protein rendah dan karbohidrat tinggi.
Itu karena protein membantu menunda pencernaan.
Pada akhirnya hal ini menyebabkan gula darah Anda meningkat lebih lambat setelah makan.
2. Makan malam yang seimbang
Gula darah biasanya paling sulit dikontrol di sore hari.
Ada beberapa alasan mengapa ahli merekomendasikan perempuan dalam kehamilan untuk mengkonsumsi makan malam low-carb, mereka menjelaskan bahwa “rendsium dalam jumlah yang cukup dari karbohidrat adalah prasyarat utama untuk penyerapan kalsium dalam tubuh”
Lemak dan protein sehat tidak membuat kenaikan gula darah seperti halnya karbohidrat.
3. Rencanakan waktu makan
Jika Anda menderita diabetes atau pradiabetes, makan dan ngemil yang terlalu dekat dapat membuat kadar gula darah Anda tidak sempat mengalami penurunan alami setelah makan.
Pastikan Anda menikmati waktu makan Anda dengan jarak wakti 4 hingga 5 jam.
Jika Anda bertukar makanan atau perlu ngemil, lakukan 2 hingga 3 jam setelah makanan terakhir.
4. Jalan-jalan setelah makan
Penelitian menunjukkan bahwa berlalu-lalang selama 15 menit setelah makan malam dapat membantu menurunkan kadar gula darah.
Jalan-jalan bahkan dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap rendah selama kurang lebih 3 jam.
5. Tidurlah yang cukup
Tidak banyak istirahat, bahkan hanya satu malam, menyebabkan tubuh Anda menggunakan insulin tidak secara efektif.
Hal ini dapat membuat kadar gula darah Anda lebih tinggi dari yang biasanya.
6. Minumlah banyak air
Saat Anda mengalami dehidrasi, kadar glukosa darah mungkin lebih tinggi dari biasanya.